Strategi Penetapan Harga Ganjil (Odd Pricing) Untuk Menarik Minat Belanja dan Membangun Loyalitas Konsumen (Studi Pada Karella Mart)
Sri Muliati/01.15.3192 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang penetapan harga ganjil (odd pricing) dalam
suatu usaha ritel Karella Mart sebagai salah satu strategi pemasaran. Masalah ini
dianalisis dengan pendekatan keilmuan dalam bidang ekonomi dengan metode
kualitatif dan dengan menggunakan teknik analisis data yaitu analisis SWOT.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penetapan harga ganjil (odd pricing)
pada Karella Mart terdapat menarik minat belanja konsumen hal ini dapat dilihat dari
sebanyak 56% kansumen Karella Mart mengatakan akan melakukan pembelian
terhadap barang yang ditetapkan menggunakan harga ganjil (odd pricing),akan tetapi
penetapan harga ganjil (odd pricing) tidak dapat membangun loyalitas konsumen
Karella Mart dilihat dari sebanyak 68% konsumen Karella Mart mengatakan bahwa
penetapan harga ganjil (odd pricing) tidak dapat menjadi satu-satunya alasan yang
bisa membangun loyalitas konsumen.
Berdasarkan analisis SWOT terdapat beberapa strategi yang dapat menarik
minat belanja konsumen yaitu lokasi yang strategis, harga yang lebih murah,
menyediakan kelengkapan kebutuhan konsumen, memenuhi permintaan konsumen
dengan menyediakan berbagai barang kebutuhan dengan berbagai jenis merek,
memberikan inovasi untuk menarik minat belanja konsumen dengan tidak
menetapkan sistem parkiran kendaraan yang berbayar, menetapkan harga yang lebih
murah dari tempat pesaing, dan menyediakan lebih banyak persediaan barang.
Sedangkan strategi untuk membangun loyalitas konsumen berdasarkan
analisis SWOT yaitu usaha ritel terbesar yang ada di Cina, memenuhi permintaan
konsumen dengan harga yang lebih murah, memberikan pelayanan yang maksimal
kepada konsumen, serta menyediakan stok barang dengan berbagai jenis.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasannya, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa :
1. penetapan harga ganjil (odd pricing) dapat menarik minat belanja konsumen.
Hal ini ini disebabkan karena kosumen memiliki beberapa alasan dalam
mumutuskan membeli barang dengan harga yang ditetapan menggunakan
harga ganjil (odd pricing), yaitu harga ganjil (odd pricing) merupakan harga
diskon, memanfaatkan kesempatan, harga akan kembali ke harga normal serta
harga tersebut belum tentu didapatkan di tempat lain.
2. Penetapan harga ganjil (odd pricing) dapat menarik minat belanja konsumen
akan tetapi penetapan harga ganjil (odd pricing) tidak dapat membangun
loyalitas konsumen. Terdapat beberapa hal yang menjadi penyebab penetapan
harga ganjil (odd pricing) tidak dapat membangun loyalitas konsumen dan
hal-hal yang dapat membangun loyalitas konsumen, yaitu tempat atau lokasi,
kebutuhan, konsumen kurang memperhatikan harga, kelengkapan produk, dan
kenyamanan.
Berdasarkan analisis SWOT terdapat beberapa strategi yang dapat menarik
minat belanja konsumen yaitu lokasi yang strategis, harga yang lebih murah,
menyediakan kelengkapan kebutuhan konsumen, memenuhi permintaan konsumen
dengan menyediakan berbagai barang kebutuhan dengan berbagai jenis merek,
memberikan inovasi untuk menarik minat belanja konsumen dengan tidak
menetapkan sistem parkiran kendaraan yang berbayar, menetapkan harga yang lebih
murah dari tempat pesaing, dan menyediakan lebih banyak persediaan barang.
Sedangkan strategi untuk membangun loyalitas konsumen berdasarkan
analisis SWOT yaitu usaha ritel terbesar yang ada di Cina, memenuhi permintaan
konsumen dengan harga yang lebih murah, memberikan pelayanan yang maksimal
kepada konsumen, serta menyediakan stok barang dengan berbagai jenis.
B. Implikasi
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis dapat memberikan saran
kepada pemilik usaha ritel Karella Mart Kecamatan Cina. Adapun saran yang
disampaikan penulis yaitu sebagai berikut :
1. Untuk menarik minat belanja konsumen pihak Karella Mart bisa
menggunakan penetapan harga ganjil (odd pricing). Karena penetapan harga
ganjil (odd pricing) dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam
membeli suatu barang atau produk.
2. Untuk menumbuhkan loyalitas konsumen pihak Karella Mart dapat
melakukannya dengan cara meningkatkan kualitas usahanya baik dari segi
pelayanan, kenyamanan, serta kelengkapan barang yang dijual.
suatu usaha ritel Karella Mart sebagai salah satu strategi pemasaran. Masalah ini
dianalisis dengan pendekatan keilmuan dalam bidang ekonomi dengan metode
kualitatif dan dengan menggunakan teknik analisis data yaitu analisis SWOT.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penetapan harga ganjil (odd pricing)
pada Karella Mart terdapat menarik minat belanja konsumen hal ini dapat dilihat dari
sebanyak 56% kansumen Karella Mart mengatakan akan melakukan pembelian
terhadap barang yang ditetapkan menggunakan harga ganjil (odd pricing),akan tetapi
penetapan harga ganjil (odd pricing) tidak dapat membangun loyalitas konsumen
Karella Mart dilihat dari sebanyak 68% konsumen Karella Mart mengatakan bahwa
penetapan harga ganjil (odd pricing) tidak dapat menjadi satu-satunya alasan yang
bisa membangun loyalitas konsumen.
Berdasarkan analisis SWOT terdapat beberapa strategi yang dapat menarik
minat belanja konsumen yaitu lokasi yang strategis, harga yang lebih murah,
menyediakan kelengkapan kebutuhan konsumen, memenuhi permintaan konsumen
dengan menyediakan berbagai barang kebutuhan dengan berbagai jenis merek,
memberikan inovasi untuk menarik minat belanja konsumen dengan tidak
menetapkan sistem parkiran kendaraan yang berbayar, menetapkan harga yang lebih
murah dari tempat pesaing, dan menyediakan lebih banyak persediaan barang.
Sedangkan strategi untuk membangun loyalitas konsumen berdasarkan
analisis SWOT yaitu usaha ritel terbesar yang ada di Cina, memenuhi permintaan
konsumen dengan harga yang lebih murah, memberikan pelayanan yang maksimal
kepada konsumen, serta menyediakan stok barang dengan berbagai jenis.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasannya, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa :
1. penetapan harga ganjil (odd pricing) dapat menarik minat belanja konsumen.
Hal ini ini disebabkan karena kosumen memiliki beberapa alasan dalam
mumutuskan membeli barang dengan harga yang ditetapan menggunakan
harga ganjil (odd pricing), yaitu harga ganjil (odd pricing) merupakan harga
diskon, memanfaatkan kesempatan, harga akan kembali ke harga normal serta
harga tersebut belum tentu didapatkan di tempat lain.
2. Penetapan harga ganjil (odd pricing) dapat menarik minat belanja konsumen
akan tetapi penetapan harga ganjil (odd pricing) tidak dapat membangun
loyalitas konsumen. Terdapat beberapa hal yang menjadi penyebab penetapan
harga ganjil (odd pricing) tidak dapat membangun loyalitas konsumen dan
hal-hal yang dapat membangun loyalitas konsumen, yaitu tempat atau lokasi,
kebutuhan, konsumen kurang memperhatikan harga, kelengkapan produk, dan
kenyamanan.
Berdasarkan analisis SWOT terdapat beberapa strategi yang dapat menarik
minat belanja konsumen yaitu lokasi yang strategis, harga yang lebih murah,
menyediakan kelengkapan kebutuhan konsumen, memenuhi permintaan konsumen
dengan menyediakan berbagai barang kebutuhan dengan berbagai jenis merek,
memberikan inovasi untuk menarik minat belanja konsumen dengan tidak
menetapkan sistem parkiran kendaraan yang berbayar, menetapkan harga yang lebih
murah dari tempat pesaing, dan menyediakan lebih banyak persediaan barang.
Sedangkan strategi untuk membangun loyalitas konsumen berdasarkan
analisis SWOT yaitu usaha ritel terbesar yang ada di Cina, memenuhi permintaan
konsumen dengan harga yang lebih murah, memberikan pelayanan yang maksimal
kepada konsumen, serta menyediakan stok barang dengan berbagai jenis.
B. Implikasi
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis dapat memberikan saran
kepada pemilik usaha ritel Karella Mart Kecamatan Cina. Adapun saran yang
disampaikan penulis yaitu sebagai berikut :
1. Untuk menarik minat belanja konsumen pihak Karella Mart bisa
menggunakan penetapan harga ganjil (odd pricing). Karena penetapan harga
ganjil (odd pricing) dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam
membeli suatu barang atau produk.
2. Untuk menumbuhkan loyalitas konsumen pihak Karella Mart dapat
melakukannya dengan cara meningkatkan kualitas usahanya baik dari segi
pelayanan, kenyamanan, serta kelengkapan barang yang dijual.
Ketersediaan
| SSYA20190218 | 218/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
218/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
