Analisis Perbandingan Tingkat Produktivitas Antara Kursi Keramik Dengan Pot Keramik Pada Usaha Pembuatan Keramik Tradisional Di Kab. Takala

No image available for this title
Penelitian ini membahas tentang Analisis Perbandingan Tingkat Produktivitas
Antara Kursi Keramik Dengan Pot Keramik Pada Usaha Pebuatan Keramik
Tradisional Di Kab. Takalar. Pokok permasalahan yaitu Bagaimana perbandingan
tingkat produktivitas antara kursi keramik
dengan pot keramik pada usaha
pembuatan keramik tradisonal di Kabupaten Takalar dan Upaya apa yang dilakukan
untuk meningkatkan produktivitas usaha pembuatan keramik tradisional di kabupaten
Takalar.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu
penelitian lapangan
dengan
menggunakan pendekatan kualitatif.
Hasil penelitan menunjukkan bahwa Proses pembuatan kerajinan kursi
keramik dan pot keramik memiliki perbedaan dari proses penyelesaian akhir, dimana
dalam kedua produk ini memiliki fungsi yang berbeda, kursi keramik digunakan tidak
hanya sebagai alat hias ruangan saja tetapi juga digunakan sebagai tempat duduk
sedangkan pot keramik hanya berfungsi sebagai alat hias saja. Dalam pembuatan
kursi keramik Kegiatan produksinya dilakukan pada saat ada yang memesan untuk
dijual kembali, sedangkan untuk pot keramik diproduksi setiap minggu. Yang dimana
produk Pot keramik lebih banyak peminatnya karena konsumen lebih tertarik dengan
berbagai motif dan bentuk yang lebih menarik dari kursi keramik.
Untuk mempertahankan dan menghasilkan kursi keramik dengan pot keramik
perlu adanya kriteria tersendiri dalam segi bahan bakunya, sedangkan untuk
karyawannya harus mempunyai keahlian dalam bidang tersebut. Untuk membuat
usaha berkembang dengan maka pemilik melakukan promosi tetapi tidak dilakukan
setiap saat, yakni dilakukan berdasarkan adanya motif baru dengan itu pemilik selalu
menciptakan inovasi yang menarik agar konsumen tidak merasa bosan dengan model
atau motif yang sama. dengan inovasi baru yang diciptakan pemilik maka konsumen
akan lebih tertarik lagi untuk membeli kursi keramik ataupun pot keramik.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan penelitian ini, maka dapat
disimpulkan bahwa:
1. Proses pembuatan kerajinan kursi keramik dan pot keramik memiliki
perbedaan dari proses penyelesaian akhir, dimana dalam kedua produk ini
memiliki fungsi yang berbeda, kursi keramik digunakan tidak hanya sebagai
alat hias ruangan saja tetapi juga digunakan sebagai tempat duduk sedangkan
pot keramik hanya berfungsi sebagai alat hias saja. waktu yang dibutuhkan
dalam proses pembuatan kursi keramik dengan pot keramik yakni berbeda,
waktu yang dilakukan sesuai dengan tingkat kesusahan dan jumlah produk
yang diinginkan seperti dalam pembuatan kursi, diproduksi pada saat ada
yang memesan untuk dijual kembali, sedangkan untuk pot keramik diproduksi
setiap minggu. Kemudian metode pemasaran yang digunakan sama, dan yang
lebih banyak memesan atau lebih banyak peminatnya yakni pot keramik
karena konsumen lebih tertarik dengan berbagai motif dan bentuk yang lebih
menarik dari kursi keramik.
2. Untuk mempertahankan dan menghasilkan kursi keramik dengan pot keramik
perlu adanya kriteria tersendiri dalam segi bahan bakunya, sedangkan untuk
karyawannya harus mempunyai keahlian dalam bidang tersebut. Untuk
membuat usaha berkembang dengan maka pemilik melakukan promosi tetapi
tidak dilakukan setiap saat, yakni dilakukan berdasarkan adanya motif baru
dengan itu pemilik selalu menciptakan inovasi yang menarik agar konsumen
tidak merasa bosan dengan model atau motif yang sama. dengan inovasi baru
yang diciptakan pemilik maka konsumen akan lebih tertarik lagi untuk
membeli kursi keramik ataupun pot keramik.
B. Saran
Berdasarkan simpulan diatas, maka penulis dapat memberikan saran kepada
pemilik usaha keramik tradisional di kelurahan Pallantikang. Adapun saran yang
penulis sampaikan yaitu sebagai berikut:
1. Agar dapat meningkatkan produktivitas dari kedua produk tersebut pemilik
harus selalu menciptakan sesuatu yang berbeda, untuk produksi kursinya
mungkin bisa dibentuk dengan model yang baru agar peningkatan
produksinya atau konsumen tertarik untuk membelinya. Pemilik harus selalu
memperbaiki apabila ada kesalahan agar konsumen merasa puas dengan
produk yang dibelinya.
2. Selalu menciptakan inovasi yang baru dalam pembuatan kursi keramik dengan
pot keramik, lebih ditingkatkan lagi produksi kursi keramiknya agar tidak
ketinggalan zaman dan agar usaha dapat berjalan baik
Ketersediaan
SFEBI20190583583/2019Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

583/2019

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi FEBI

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top