Penggunaan Metode Analytical Hierarchy Process pada Pemilihan Supplier Optimal (Studi Pada CV Tano Abadi Bone)
Kasmawati/01.15.3168 - Personal Name
Skripsi ini mengkaji tentang penggunaan metode analytical hierarchy process
pada pemilihan supplier Optimal di CV Tano Abadi Bone. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui kriteria yang digunakan dalam pemilihan supplier pada CV Tano
Abadi Bone dan untuk menentukan supplier yang optimal dengan menggunakan
metode analytical hierarchy process pada CV Tano Abadi Bone.
Berdasakan tujuan penelitian diatas, maka jenis penelitian yang digunakan
adalah jenis penelitian kualitatif dan kuantitatif. Untuk kualitatif, teknik pengumpulan
data yang digunakan meliputi wawancara, dokumentasi dan metode studi pustaka.
Sedangkan untuk penelitian kuantitatif menggunakan angket/kusioner. Teknik
analisis yang digunakan adalah analisis AHP yang menggabungkan unsur kualitatif
dan kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kriteria yang digunakan CV Tano Abadi
Bone dalam melakukan pemilihan Supplier bahan baku terdiri atas harga, kualitas,
layanan dan ketepatan pengiriman. Selanjutnya dalam menentukan supplier yang
optimal dengan menggunakan metode analytical hierarchy process diperoleh hasil
pertama, kriteria yang paling penting dalam pemilihan supplier pada CV Tano Abadi
Bone adalah kriteria kualitas dengan nilai AHP paling tinggi yaitu 0,44. Sedangkan
supplier yang terpilih sebagai supplier optimal pada CV Tano Abadi Bone dengan
menggunakan metode analytical hierarchy process adalah Supplier A (Bulukumba)
dengan nilai AHP paling tinggi secara keseluruhan.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian terkait dengan Penggunaan Metode
Analytical Hierarchy Process pada Pemilihan Supplier Optimal (Studi pada CV
Tano Abadi Bone), maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan supplier pada CV Tano Abadi
Bone adalah kriteria harga, kualitas, layanan dan ketepatan pengiriman.
2. Supplier yang terpilih sebagai supplier optimal pada CV Tano Abadi Bone
dengan menggunakan metode analytical hierarchy process adalah supplier A
(Bulukumba).
B. Implikasi
Berdasarkan keterbatasan penulisan diatas, maka dapat disarankan hal-
hal sebagai berikut:
1. Bagi perusahaan dimasa yang akan datang, jika terdapat kriteria baru yang
relevan bagi perusahaan atau yang sesuai dengan kebijakan perusahaan
yang baru, maka pihak perusahaan dapat mengganti kriteria yang
digunakan peneliti saat ini.
2. Untuk peneliti selanjutnya, peneliti bisa menggunakan kriteria-kriteria lain
ataupun menambahkan subkriteria dari masing-masing kriteria yang sesuai
dengan kebijakan perusahaan.
3. Untuk supplier bahan baku, seharusnya lebih mengutamakan kualitas dari
bahan baku yang nantinya diberikan kepada perusahaan. Karena kualitas
bahan baku sangat penting bagi kelancaran proses produksi
pada pemilihan supplier Optimal di CV Tano Abadi Bone. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui kriteria yang digunakan dalam pemilihan supplier pada CV Tano
Abadi Bone dan untuk menentukan supplier yang optimal dengan menggunakan
metode analytical hierarchy process pada CV Tano Abadi Bone.
Berdasakan tujuan penelitian diatas, maka jenis penelitian yang digunakan
adalah jenis penelitian kualitatif dan kuantitatif. Untuk kualitatif, teknik pengumpulan
data yang digunakan meliputi wawancara, dokumentasi dan metode studi pustaka.
Sedangkan untuk penelitian kuantitatif menggunakan angket/kusioner. Teknik
analisis yang digunakan adalah analisis AHP yang menggabungkan unsur kualitatif
dan kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kriteria yang digunakan CV Tano Abadi
Bone dalam melakukan pemilihan Supplier bahan baku terdiri atas harga, kualitas,
layanan dan ketepatan pengiriman. Selanjutnya dalam menentukan supplier yang
optimal dengan menggunakan metode analytical hierarchy process diperoleh hasil
pertama, kriteria yang paling penting dalam pemilihan supplier pada CV Tano Abadi
Bone adalah kriteria kualitas dengan nilai AHP paling tinggi yaitu 0,44. Sedangkan
supplier yang terpilih sebagai supplier optimal pada CV Tano Abadi Bone dengan
menggunakan metode analytical hierarchy process adalah Supplier A (Bulukumba)
dengan nilai AHP paling tinggi secara keseluruhan.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian terkait dengan Penggunaan Metode
Analytical Hierarchy Process pada Pemilihan Supplier Optimal (Studi pada CV
Tano Abadi Bone), maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan supplier pada CV Tano Abadi
Bone adalah kriteria harga, kualitas, layanan dan ketepatan pengiriman.
2. Supplier yang terpilih sebagai supplier optimal pada CV Tano Abadi Bone
dengan menggunakan metode analytical hierarchy process adalah supplier A
(Bulukumba).
B. Implikasi
Berdasarkan keterbatasan penulisan diatas, maka dapat disarankan hal-
hal sebagai berikut:
1. Bagi perusahaan dimasa yang akan datang, jika terdapat kriteria baru yang
relevan bagi perusahaan atau yang sesuai dengan kebijakan perusahaan
yang baru, maka pihak perusahaan dapat mengganti kriteria yang
digunakan peneliti saat ini.
2. Untuk peneliti selanjutnya, peneliti bisa menggunakan kriteria-kriteria lain
ataupun menambahkan subkriteria dari masing-masing kriteria yang sesuai
dengan kebijakan perusahaan.
3. Untuk supplier bahan baku, seharusnya lebih mengutamakan kualitas dari
bahan baku yang nantinya diberikan kepada perusahaan. Karena kualitas
bahan baku sangat penting bagi kelancaran proses produksi
Ketersediaan
| SFEBI20190197 | 197/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
197/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
