Skripsi ini berjudul Upaya Peningkatan Kualitas Aparat di Bappeda dan Statistik Kab. Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk Upaya Peningkatan Kualitas Aparat di Bappeda dan Statistik Kab. Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk peningkatan. Untuk memperoleh jawaban terhadap kedua pokok permasalahan tersebut, penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang bersifat lapangan yakni observasi, wawancara dan dokumentasi.
Pegawai atau pegawai salah satu instrumen yang sangat penting dalam pelaksanaan dan peningkatan suatu organisasi karena tenaga kerja yang mempunyai peran dalam menjalankan segala aktifitas dan melakukan sebuah perencanaan tehadap insfrastruktur yang dibutuhkan pemerintah daerah. Oleh karena itu, diharapkan pemerintah daerah dapat mengambil langkah-langkah konkrit untuk perbaikan tenaga kerja pegawai pemerintah sebagai penyedia layanan terhadap masyarakat melalui peningkatan kualitas sumber daya tenaga kerja pemerintahan secara profesional dan terencana serta adanya kebijakan-kebijakan khusus dalam meningkatkan kualitas sumber daya tenaga kerja pemerintahan sebagai penyedia layanan (service provider) tersebut.
Adapun bentuk Upaya Peningkatan Kualitas Aparat di Bappeda dan Statistik Kab. Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk peningkatan adalah Pendidikan dan pelatihan tenaga kerja, Insentif tenaga kerja, Komitmen tenaga kerja. Komitmen tenaga kerja yang dimaksud adalah Kedisiplinan dan Tanggung Jawab. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas aparat perencana di Bappeda dan Statistik Kabupaten Bone adalah Bimbingan Tekhnik tenaga kerja dan Diklat Formal Aparat.
A. Kesimpulan
Tenaga kerja atau pegawai salah satu instrumen yang sangat penting dalam pelaksanaan dan peningkatan suatu organisasi karena tenaga kerja yang mempunyai peran dalam menjalankan segala aktifitas dan melakukan sebuah perencanaan tehadap insfrastruktur yang dibutuhkan pemerintah daerah. Oleh karena itu, diharapkan pemerintah daerah dapat mengambil langkah-langkah konkrit untuk perbaikan tenaga kerja pegawai pemerintah sebagai penyedia layanan terhadap masyarakat melalui peningkatan kualitas sumber daya tenaga kerja pemerintahan secara profesional dan terencana serta adanya kebijakan-kebijakan khusus dalam meningkatkan kualitas sumber daya tenaga kerja pemerintahan sebagai penyedia layanan (service provider) tersebut.
1. Adapun bentuk peningkatan kapasitas tenaga kerja perencana Bappeda dan Statistik Kabupaten Bone adalah sebagai berikut:
a. Pendidikan dan pelatihan tenaga kerja
b. Insentif tenaga kerja
c. Komitmen tenaga kerja
Komitmen tenaga kerja yang dimaksud adalah:
a) Kedisiplinan
b) Tanggung Jawab
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas tenaga kerja perencana di Bappeda dan Statistik Kabupaten Bone diantaranya:
a. Bimbingan Tekhnik tenaga kerja
b. Diklat Formal Tenaga Kerja
A. Saran
Berdasarkan hasil penelitian diatas maka dapat disarankan hal-hal sebagai berikut:
1. Ditujukan kepada kepala Bappeda dan Statistik Kabupaten Bone untuk selektif dalam menganalisa, mengawasi peningkatan kualitas tenaga kerja.
2. Ditujuka kepada seluruh tenaga kerja Bappeda dan Statistik Kabupaten Bone agar menjaga komitmen, bertanggung jawab dan disiplin dalam melaksakan tugas pemerintahan demi memperbaiki citra, baik citra perindividu begitupun citra organisasi.
3. Ditujukan kepada peneliti selanjutnya agar hasil penelitian ini bias maksimal, maka penelitian selanjutnya harus menggunakan teori yang kuat dalam melandasi dan untuk mendapatkan penelitian yang berkualitas maka harus ditunjang dengan penguasaan metodologi yang baik, akses data dan referensi yang baik dan banyak harus memiliki jaringan yang luas dan harus waktu dan dana yang cukup.

SS20150146

146/2015

Perpustakaan Pusat

Tersedia