Peran Guru PAI dalam Pembinaan Akhlak Komunikasi Islami di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge Kab Bone

No image available for this title
Skripsi ini membahas peran guru PAI dalam pembinaan akhlak komunikasi Islami di
SMP Negeri 1 Tellu Siattinge. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentukbentuk
pendidikan agama Islam dalam pembinaan akhlak komunikasi Islami dan hambatan
yang dihadapi guru PAI dalam pembinaan akhlak komunikasi Islami di SMP Negeri 1
Tellu Siattinge Kab. Bone.
. Dalam menyusun skripsi ini, metode penelitian yang digunakan adalah metode
Field research yaitu dengan datang langsung ke tempat penelitian (SMP Negeri 1 Tellu
Siattinge) dengan cara mengamati objek penelitian yang berhubungan dengan skripsi ini.
Adapun teknik yang digunakan adalah: observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik
pengolahan/analisis data yang digunakan yaitu secara kualitatif. Metode kualitatif ini
memberikan informasi yang lengkap sehingga bermanfaat bagi perkembangan ilmu
pengetahuan serta lebih banyak dapat diterapkan pada berbagai masalah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk pendidikan agama Islam
dalam pembinaan akhlak komunikasi Islami di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge yaitu
Pemahaman akhlak komunikasi Islami yaitu dengan cara berkomunikasi atau
menyampaikan pesan (berbicara) antara manusia yang bersifat Islami yang berdasarkan al-
Quran dan hadis sudah termasuk kategori baik dengan bukti konkrit semua siswa
membudayakan kata-kata “puang” kepada gurunya sebagai adat Bone dan bersikap sopan
kepada guru serta saling menghormati sesama teman. Memberikan pendekatan individu
kepada siswa jika di dalam berkomunikasi tidak baik atau tidak pantas, memberikan
keteladanan kepada siswa agar selalu menggunakan bahasa yang lemah lembut,
melaksanakan kegiatan rohis agar siswa mempunyai pengetahuan agama Islam yang
mendalam. Adapun hambatan yang dihadapi guru PAI dalam pembinaan akhlak
komunikasi Islami di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge yaitu Kurangnya kesadaran peserta
didik, kebiasaan menggunakan bahasa yang kasar sehingga sulit untuk di ubah dan
kurangnya kesadaran peserta didik terhadap ilmu agama. Melaksanakan organisasi rohis,
Membiasakan siswa berakhlak dalam komunikasi Islami seperti berbicara baik dan pantas,
penuh rasa hormat, lemah lembut, dan menggunakan bahasa yang mudah di mengerti,
Mengadakan pembinaan akhlak,dan memberikan pemahaman untuk saling menghargai
pendapat orang lain, dapat menanamkan akhlak komunikasi Islami yang telah diajarkan di
sekolah dan diterpkan dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari sehingga peserta didiklebih mendekatkan diri kepada Allah swt.
A. Simpulan
Setelah diuraikan pada bab-bab sebelumnya tentang peran guru PAI dalam
pembinaan akhlak komunikasi islami di SMPN 1 Tellu Siattingemaka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Bentuk-bentuk pendidikan agama Islam dalam pembinaan akhlak komunikasi
Islami di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge Kab. Bone yaitu sudah termasuk
kategori baik, dengan bukti konkrit semua siswa SMP Negeri 1 Tellu Siattinge
membudayakan kata-kata “puang” kepada gurunya sebagai adat Bone dan
bersikap sopan kepada guru serta saling menghormati sesama teman. Dan jika
berbicara dengan guru suaranya lembut tidak ada unsur kekerasaan, hubungan
dengan sesama peserta didik sudah baik dan peserta didik rajin beribadah
dengan melihat prilaku jika sholat dhuhur sebagian siswa melaksanakan di
mushollah sekolah.
2. Hambatan yang dihadapi guru PAI dalam pembinaan akhlak komunikasi
Islami di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge Kab. Bone , yaitu:
a. Kurangnya kesadaran (minimnya pengetahuan) siswa kalau semua ucapan
akan dimintai pertanggung jawabanya kelak.
b. Masih ada siswa yang terbiasa menggunakan bahasa atau perilaku yang
kasar, yang dibawah di lingkungan yang tidak baik sehingga sulit untuk di
ubah.
c. Kurangnya kesadaran peserta didik terhadap ilmu agama jika hanya
mempelajari di sekolah tidak mengikuti kegiatan lain seperti rohis dan
pengajian.
B. Implikasi
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dan setelah memperhatikan hasilnya
menyarankan berikut ini:
1. Guru harus memberikan pemahaman lebih kepada peserta didik tentang tata
krama dan hal-hal yang berkaitan dengan Ahklak komunikasi islami.
2. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi
kepada semua pihak khususnya para guru dan peserta didik agar tertanam
dalam dirinya akhlak yang baik saat berkomunikasi yang bersifat ke Islaman,
berkomunikasi tidak hanya di lingkungan sekolah tetapi diluar sekolah.
Ketersediaan
ST20170192192/2017Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

192/2017

Penerbit

STAIN Watampone : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top