Analisis Tingkat Produksi Gula Secara Maksimal di PT. Makassar Tene Pabrik Gula Raffinasi Komp. Pergudangan Parangloe Indah, Makassar, Sulawesi Selatan
Harlindah/ 01.15.3030 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang produksi jangka pendek dengan fokus masalah
produksi gula pada salah satu perusahaan pabrik gula raffinasi di Makassar, Sulawesi
Selatan. Argumen yang mendasarinya karena kapasitas produksi gula di Sulawesi
Selatan masih terbatas untuk pemenuhan kebutuhan, dan disisi lain yang masih lemah
adalah persoalan tenaga kerja, sehingga menjadikan penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui: (1) berapa tingkat produksi maksimal PT. Makassar Tene dari tahun
2013-2017, (2) berapa tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan produksi
tersebut.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian ini adalah
penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini
menggunakan kuesioner (angket), observasi, dan dokumentasi dalam mengumpulkan
data. Data yang terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan analisis marginal
produksi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) tingkat produksi maksimal PT.
Makassar Tene dengan menggunakan produksi marginal terjadi pada tahun 2015
dengan total produksi sebanyak 196.854,40 ton, (2) tenaga kerja yang dibutuhkan
untuk menghasilkan produksi sebanyak 196.854,40 ton adalah 185 orang tenaga
kerja.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan di atas, dapat disimpulkan
bahwa:
1. Berdasarkan nilai produksi marginal tahun 2015 yaitu sebesar 1.582,36
dan produksi rata-rata sebesar 1.064,07. Sebagaimana yang diperoleh
produksi marginal pada tahun 2015 sebesar 1.582,36 yang berarti
bahwa nilai tersebut paling mendekati nol (0) jika dibandingkan
dengan tahun 2013,2014,2016, dan 2017. Dengan demikian pada tahun
2015 dengan produksi marginal sebesar 1.582,36 berada pada fungsi
produksi tahap II yakni tahap ini dikategorikan sebagai produksi
maksimal atau tahap rasional. Pada tahap ini produksi PT. Makassar
Tene menunjukkan bahwa puncak maksimum penggunaan sumber
daya di PT. Makassar Tene dengan menggunakan produksi marginal
terjadi pada tahun 2015 dengan total produksi sebanyak 196.854,40
ton.
2. Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan produksi sebanyak
196.854,40 ton adalah 185 orang tenaga kerja
B. Implikasi
Implikasi dalam penelitian ini sebagaimana yang diuraikan berdasarkan
kesimpulan di atas bahwa tingkat produksi maksimal PT. Makassar Tene dengan
menggunakan produksi marginal yaitu total produksinya sebesar 196.854,40 ton
dengan total tenaga yang dibutuhkan sebanyak 185 orang. Dengan demikian
perusahaan tersebut dapat menyesuaikan penggunaan sumber daya tenaga kerja yang
digunakan dengan jumlah produksi yang dapat dihasilkan sehingga perusahaan
tersebut dapat langgeng beroperasi.
produksi gula pada salah satu perusahaan pabrik gula raffinasi di Makassar, Sulawesi
Selatan. Argumen yang mendasarinya karena kapasitas produksi gula di Sulawesi
Selatan masih terbatas untuk pemenuhan kebutuhan, dan disisi lain yang masih lemah
adalah persoalan tenaga kerja, sehingga menjadikan penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui: (1) berapa tingkat produksi maksimal PT. Makassar Tene dari tahun
2013-2017, (2) berapa tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan produksi
tersebut.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian ini adalah
penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini
menggunakan kuesioner (angket), observasi, dan dokumentasi dalam mengumpulkan
data. Data yang terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan analisis marginal
produksi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) tingkat produksi maksimal PT.
Makassar Tene dengan menggunakan produksi marginal terjadi pada tahun 2015
dengan total produksi sebanyak 196.854,40 ton, (2) tenaga kerja yang dibutuhkan
untuk menghasilkan produksi sebanyak 196.854,40 ton adalah 185 orang tenaga
kerja.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan di atas, dapat disimpulkan
bahwa:
1. Berdasarkan nilai produksi marginal tahun 2015 yaitu sebesar 1.582,36
dan produksi rata-rata sebesar 1.064,07. Sebagaimana yang diperoleh
produksi marginal pada tahun 2015 sebesar 1.582,36 yang berarti
bahwa nilai tersebut paling mendekati nol (0) jika dibandingkan
dengan tahun 2013,2014,2016, dan 2017. Dengan demikian pada tahun
2015 dengan produksi marginal sebesar 1.582,36 berada pada fungsi
produksi tahap II yakni tahap ini dikategorikan sebagai produksi
maksimal atau tahap rasional. Pada tahap ini produksi PT. Makassar
Tene menunjukkan bahwa puncak maksimum penggunaan sumber
daya di PT. Makassar Tene dengan menggunakan produksi marginal
terjadi pada tahun 2015 dengan total produksi sebanyak 196.854,40
ton.
2. Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan produksi sebanyak
196.854,40 ton adalah 185 orang tenaga kerja
B. Implikasi
Implikasi dalam penelitian ini sebagaimana yang diuraikan berdasarkan
kesimpulan di atas bahwa tingkat produksi maksimal PT. Makassar Tene dengan
menggunakan produksi marginal yaitu total produksinya sebesar 196.854,40 ton
dengan total tenaga yang dibutuhkan sebanyak 185 orang. Dengan demikian
perusahaan tersebut dapat menyesuaikan penggunaan sumber daya tenaga kerja yang
digunakan dengan jumlah produksi yang dapat dihasilkan sehingga perusahaan
tersebut dapat langgeng beroperasi.
Ketersediaan
| SS20190020 | 20/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
20/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
