Akuntabilitas Kinerja Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Kontrak dalam Peningkatan Kedisiplinan Kerja Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone)
Eka Rahmi 01.14.3169 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang Akuntabilitas Kinerja Pegawai Negeri Sipil dan
Tenaga Kontrak dalam Peningkatan Kedisiplinan Kerja Menurut Perspektif Ekonomi
Islam (Studi Pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone). Rumusan
masalah dalam penelitian ini, adalah bagaimana akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri
Sipil dan Tenaga Kontrak di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone
ditinjau dari perspektif ekonomi Islam.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan
kualitatif. Penelitian ini dianalisis dengan pendekatan teologis normatif, yaitu
pendekatan dengan berdasarkan pada Alquran dan sunah Nabi, termasuk penafsiran
atas ayat-ayat dalam Alquran, pendekatan Sosiologi adalah suatu ilmu pengetahuan
yang berusaha memahami hakekat masyarakat dalam kehidupan kelompok, baik
struktur, dinamika, institusi dan interaksi sosialnya serta pendekatan ekonomi
management yaitu pendekatan yang bertolak pada aturan-aturan yang ada dalam
sistem perekonomian dan dibahas dengan metode kualitatif dengan teknik analisis
Content Analysis dan Descriptive Analysis dengan model analisis interaktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri
Sipil dan Tenaga Kontrak di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone
yaitu 1) disiplin dan tepat waktu dalam bekerja, 2) mampu menerima masukan dari
orang lain, 3) memiliki semangat kerja yang tinggi, 4) tunduk dan patuh terhadap
aturan yang ada, dan 5) memiliki standar operasional prosedur dalam melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya. Kendala-kendala yang dihadapi Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kab. Bone yaitu 1) kurangnya kesadaran sebagian pegawai
terhadap pekerjaan yang telah ditugaskan kepada mereka, 2) kurangnya kemampuan
sebagian pegawai dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dan 3) kurangnya
dukungan terhadap para pegawai yang melaksanakan tugas. Dan Tinjauan ekonomi
Islam tentang akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Kontrak di
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone sudah sesuai dengan prinsip
ekonomi Islam yaitu adil dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang diberikan
kepadanya.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian yang dipaparkan sebelumnya, maka yang menjadi
simpulan dalam skripsi ini sebagai berikut:
1. Akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Kontrak di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone yaitu 1) disiplin dan tepat
waktu dalam bekerja, 2) mampu menerima masukan dari orang lain, 3)
memiliki semangat kerja yang tinggi, 4) tunduk dan patuh terhadap aturan yang
ada, dan 5) memiliki standar operasional prosedur dalam melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya.
2. Kendala-kendala yang dihadapi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kab. Bone yaitu 1) kurangnya kesadaran sebagian pegawai terhadap pekerjaan
yang telah ditugaskan kepada mereka, 2) kurangnya kemampuan sebagian
pegawai dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dan 3) kurangnya
dukungan terhadap para pegawai yang melaksanakan tugas.
3. Tinjauan ekonomi Islam tentang akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri Sipil dan
Tenaga Kontrak di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone
bahwa sebagian besar sudah sesuai dengan pandangan ekonomi Islam, hal ini
dikarenakan tunjangan yang diberikan sesuai dengan beban kerja pegawai
dimana pencapaian yang diperoleh pegawai dalam bekerja/berusaha yang
mengikuti prinsip-prinsip ekonomi Islam dimana setiap pegawai mampu
berkinerja dengan baik dan benar. Di samping itu, dapat juga dianggap adil dan
bertanggung jawab sesuai bidang dan pekerjaan yang mereka lakukan.
B. Saran-saran
Beranjak dari ungkapan yang dikemukakan di atas, maka peneliti dapat
memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Diharapkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone agar
meningkatkan pengawasan kepada pegawainya agar mereka lebih
memperhatikan tugas dan tanggungjawabnya, serta mengupayakan pegawai
yang belum menguasai komputer. Diharapkan pula agar mengapresisasi
pengawai yang berkinerja baik.
2. Bagi pegawai, tunjangan kinerja terbukti memberikan motivasi dalam
meningkatkan kinerjanya. Oleh karena itu, pegawai hendaknya menjadikan
tunjangan sebagai penyemangat dalam bekerja.
3. Bagi peneliti, disarankan untuk mencari dan membaca referensi lain lebih
banyak lagi sehingga hasil penelitian selanjutnya akan semakin baik serta
dapat memperoleh ilmu yang baru.
Tenaga Kontrak dalam Peningkatan Kedisiplinan Kerja Menurut Perspektif Ekonomi
Islam (Studi Pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone). Rumusan
masalah dalam penelitian ini, adalah bagaimana akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri
Sipil dan Tenaga Kontrak di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone
ditinjau dari perspektif ekonomi Islam.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan
kualitatif. Penelitian ini dianalisis dengan pendekatan teologis normatif, yaitu
pendekatan dengan berdasarkan pada Alquran dan sunah Nabi, termasuk penafsiran
atas ayat-ayat dalam Alquran, pendekatan Sosiologi adalah suatu ilmu pengetahuan
yang berusaha memahami hakekat masyarakat dalam kehidupan kelompok, baik
struktur, dinamika, institusi dan interaksi sosialnya serta pendekatan ekonomi
management yaitu pendekatan yang bertolak pada aturan-aturan yang ada dalam
sistem perekonomian dan dibahas dengan metode kualitatif dengan teknik analisis
Content Analysis dan Descriptive Analysis dengan model analisis interaktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri
Sipil dan Tenaga Kontrak di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone
yaitu 1) disiplin dan tepat waktu dalam bekerja, 2) mampu menerima masukan dari
orang lain, 3) memiliki semangat kerja yang tinggi, 4) tunduk dan patuh terhadap
aturan yang ada, dan 5) memiliki standar operasional prosedur dalam melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya. Kendala-kendala yang dihadapi Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kab. Bone yaitu 1) kurangnya kesadaran sebagian pegawai
terhadap pekerjaan yang telah ditugaskan kepada mereka, 2) kurangnya kemampuan
sebagian pegawai dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dan 3) kurangnya
dukungan terhadap para pegawai yang melaksanakan tugas. Dan Tinjauan ekonomi
Islam tentang akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Kontrak di
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone sudah sesuai dengan prinsip
ekonomi Islam yaitu adil dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang diberikan
kepadanya.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian yang dipaparkan sebelumnya, maka yang menjadi
simpulan dalam skripsi ini sebagai berikut:
1. Akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Kontrak di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone yaitu 1) disiplin dan tepat
waktu dalam bekerja, 2) mampu menerima masukan dari orang lain, 3)
memiliki semangat kerja yang tinggi, 4) tunduk dan patuh terhadap aturan yang
ada, dan 5) memiliki standar operasional prosedur dalam melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya.
2. Kendala-kendala yang dihadapi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kab. Bone yaitu 1) kurangnya kesadaran sebagian pegawai terhadap pekerjaan
yang telah ditugaskan kepada mereka, 2) kurangnya kemampuan sebagian
pegawai dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dan 3) kurangnya
dukungan terhadap para pegawai yang melaksanakan tugas.
3. Tinjauan ekonomi Islam tentang akuntabilitas kinerja Pegawai Negeri Sipil dan
Tenaga Kontrak di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone
bahwa sebagian besar sudah sesuai dengan pandangan ekonomi Islam, hal ini
dikarenakan tunjangan yang diberikan sesuai dengan beban kerja pegawai
dimana pencapaian yang diperoleh pegawai dalam bekerja/berusaha yang
mengikuti prinsip-prinsip ekonomi Islam dimana setiap pegawai mampu
berkinerja dengan baik dan benar. Di samping itu, dapat juga dianggap adil dan
bertanggung jawab sesuai bidang dan pekerjaan yang mereka lakukan.
B. Saran-saran
Beranjak dari ungkapan yang dikemukakan di atas, maka peneliti dapat
memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Diharapkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bone agar
meningkatkan pengawasan kepada pegawainya agar mereka lebih
memperhatikan tugas dan tanggungjawabnya, serta mengupayakan pegawai
yang belum menguasai komputer. Diharapkan pula agar mengapresisasi
pengawai yang berkinerja baik.
2. Bagi pegawai, tunjangan kinerja terbukti memberikan motivasi dalam
meningkatkan kinerjanya. Oleh karena itu, pegawai hendaknya menjadikan
tunjangan sebagai penyemangat dalam bekerja.
3. Bagi peneliti, disarankan untuk mencari dan membaca referensi lain lebih
banyak lagi sehingga hasil penelitian selanjutnya akan semakin baik serta
dapat memperoleh ilmu yang baru.
Ketersediaan
| SS20190097 | 97/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
97/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
