Penelitian ini membahas tentang analisis strategi bisnis industri pengelasan
dengan penerapan Business Model Canvas studi pada bengkel sinar las kabupaten
bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi bisnis apa yang dibutuhkan
bengkel sinar las untuk meningkatkan industri yang dijalangkan dengan penerapan
Business Model Canvas yang dimana didalamnya terdapat 9 elemen pokok strategi.
Dimana perkembangan dunia industri terus meningkat, industri menjadi sumber
pendapatan bagi semua pihak. Vitalnya peran industri, membuat banyak pihak terus
berusaha untuk mengembangkan kinerja sektor industri yang dijalankannya. Dari itu
peneliti tertarik meneliti sebuah strategi pada bengkel sinar las dengan penerapan
Business Model Canvas tersebut.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan
adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data
yang digunakan dengan wawancara langsung kepada pemilik dan karyawan bengkel
sinar las. Selanjutnya data yang diperoleh dilakukan analisis SWOT untuk
menciptakan beberapa strategi alternatif yang mampu untuk diterapkan seperti
strategi SO, ST, WO, WT. Strategi-strategi alternatif tersebut kemudian dipilih salah
satu yang paling sesuai dengan visi dan misi ataupun tujuan perusahaan (bengkel
sinar las) sebagai pelaku usaha industri pengelasan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi SO merupakan strategi alternatif
yang paling mungkin diterapkan pada industri pengelasan, hal tersebut karena strategi
SO merupakan strategi agresif yang paling sesuai dengan visi dan misi ataupun tujuan
yang telah ditetapkan agar suatu usaha dapat bersaing dan meningkat pada masa yang
akan datang.
Adapun saran yang dapat diberikan peneliti pada bengkel sinar las, agar dapat
meningkatkan sebuah bisnis industri yang dijalangkan kiranya dapat memperhatikan
beberapa blok pada Business Model Canvas. Yang dimana beberapa blok didalam
tersebut suda baik namun masi perlu adanya perbaikan dan melihat blok yang masi
belum optimal sehingga masi perlu adanya peningkatan pada blok tersebut sesuai
dengan hasil analisis SWOT yang digunakan.
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan terkait “Analisis Strategi Bisnis
Industri Pengelasan Dengan Penerapan Business Model Canvas (Studi Pada
Bengkel Sinar Las Kabupaten Bone) maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai
berikut :
1. Strategi Business Model Canvas terbilang cocok untuk diterapkan pada
sebuah bisnis industri pengelasan yang berskala besar ataupun kecil
menengah. Hal ini terbukti dari hasil wawancara kepada pemilik bengkel
sinar las dan karyawannya yang mengungkapkan, bahwa aktivitas ataupun
kegiatan yang mereka lakukan terkait usaha yang ditekuni selama ini tanpa
disadari merupakan bagian dari penerapan Business Model Canvas. Setelah
dilakukan wawancara mendalam terhadap industri pengelasan kemudian
memetakannya kedalam sembilan blok Business Model Canvas. Dapat
terlihat beberapa blok yang baik namun perlu dilakukan perbaikan atau
penambahan suatu poin tertentu, blok-blok tersebut antara lain :
a. Customer segments
b. Value propositions
c. Customer relationships
d. Key resources
e. Key activities.
Sedangkan blok lainnya seperti: Channels, revenue streams, key
partnerships dan cost structure. Masih kurang optimal sehingga perlu
adanya peningkatan lagi sesuai dengan hasil wawancara yang dapat dilihat.
65
2. Penerapan Business Model Canvas dan analisis SWOT yang dilakukan yaitu
strategi SO dalam bentuk matriks kiranya dapat mendorong sebuah strategi
agresif untuk mengembangkan kekuatan dan memanfaatkan suatu peluang
agar industri pengelasan yang ditekuni lebih berkembang dan dapat
bertahan, bersaing dengan usaha sejenis ataupun usaha lainnya. Dengan
penerapan strategi ini akan membantu dalam memperbaiki maupun
mengoptimalkan blok-blok yang terdapat pada Business Model Canvas,
sehingga berdampak lebih baik terhadap industri pengelasan yang akan
dijalangkan dalam aspek peningkatan pasar, penjualan, kualitas produk,
membangun mitra kerja serta meningkatkan layanan yang akan diberikan.
B. Saran
Berikut adalah beberapa saran dan pertimbangan yang dapat
dipertimbangkan dalam penelitian ini antara lain :
1. Untuk mengembangkan usaha industri pada bidang pengelasan diperlukan
keberanian dari para pemilik untuk melakukan ekspansi pasar dengan
mencari segmen pelanggan baru dan menciptakan suatu strategi yang
potensial dengan menggunakan strategi yang agresif agar industri
pengelasan mampu meningkatkan penjualan dan keuntungannya. Selain itu
pemilik juga kiranya dapat menerapkan layanan internet meskipun hanya
secara sederhana seperti: Blackberrymesengger (BBM), facebook,
whatsapp, twitter, instagram dan aplikasi media sosial lainnya, yang dapat
mempermudah pemilik dalam melakukan promosi, distribusi, dan menjaga
hubungan dengan konsumen. Serta pemilik juga membutuhkan mitra kerja
sama yang mampu memberikan sumber daya finansial baik dalam bentuk
investasi dan lain-lain sebagainya. Sehingga mampu meningkatkan jumlah
produksi yang pada akhirnya usaha industri pengelasan akan berkembang di
masa yang akan datang.
2. Kekurangan dalam penulisan terhadap hasil yang diperoleh dalam penelitian
ini kiranya dapat dikembangkan kepada peneliti berikutnya yang dapat
mengkaji sebuah strategi Business Model Canvas pada penelitian yang
berbeda. Agar dapat diketahui apakah penelitian Business Model Canvas
dapat diterapkan pada usaha yang berbeda.

SS20170116

116/2017

Perpustakaan Pusat

Tersedia