Kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dalam Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat Desa ( Studi Pada BUMDes Assingkerukenge di Desa Mallari Kecamatan Awangpone)”
Fifin Nurhajar/ 01.15.3021 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai kontribusi Badan Usaha Milik Desa
(BUMDes) dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat desa. Penelitian ini membahas
kontribusi BUMDes Assingkerukenge di Desa Mallari dan kontribusi BUMDes
Assingkerukenge dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat desa Mallari .
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan keilmuan
dalam bidang ekonomi dengan metode kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah
data primer dan data sekunder. Pengumpulan data menggunakan observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan analisis
deskriptif kualitatif.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi BUMDes
Assingkerukenge dapat dilihat dari beberapa unit usaha yang di jalankan. Diantanya
unit usaha simpan pinjam, unit usaha ekonomi kreatif, unit usaha saprodi (sarana
produksi padi), unit usaha kantin BUMDes, unit usaha BUMDes Mart, dan unit usaha
pembayaran listrik, dan unit usaha penyewaan yaitu berupa penyewaan baruga.
Kontribusi badan usaha milik desa (BUMDes) Assingkerukenge dalam meningkatkan
taraf hidup masyarakat desa berupa pemberian pinjaman dengan bunga yang rendah
untuk mendirikan ataupun untuk mengembangkan usaha masyarakat, penyediaan
kebutuhan pertanian seperti penyediaan pupuk, bibit padi, bibit jagung, dan bibit
kacang tanah dengan pembayaran dilakukan setelah panen, serta membuka lapangan
pekerjaan khususnya bagi perempuan dengan cara pemberian modal untuk membuat
kerajinan tangan dan makanan olahan pada unit usaha ekonomi kreatif. Dengan adanya
kontribusi BUMDes ini, masyarakat bisa mendapatkan pendapatan yang lebih tanpa
mengganggu pendapatan mereka dari hasil pertanian sehingga masyarakat bisa
memenuhi kebutuhan sehari-hari, kebutuhan sekolah anak mereka, dan bisa menabung
untuk kebutuhan di masa yang akan datang.
A. Simpulan
Dari pemaparan hasil dan pembahasan di bab sebelumnya, maka dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. Kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Assingkerukenge dapat dilihat
dari beberapa unit usaha yang dijalankan diantaranya yaitu usaha simpan
pinjam, usaha ekonomi kreatif, usaha saprodi (sarana produksi padi), usaha
BUMDes Mart, usaha kantin BUMDes, usaha pembayaran listrik, usaha
penyewaan.
2. Kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Assingkerukenge sangat
berkontribusi dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat Desa Mallari
khususnya unit usaha peminjaman modal karena masyarakat bisa membuka
usaha dan mendapatkan pendapatan yang lebih. Kemudian dengan adanya unit
usaha saprodi sangat membantu petani dalam menggarap sawah dan bisa
mendapatkan hasil panen yang lebih banyak dari sebelumnya, dan unit usaha
ekonomi kreatif sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan pendapatan
tanpa harus meninggalkan rumah. Masyarakat merasa sangat terbantu dengan
adanya BUMDes Assinglerukenge ini dan taraf hidup masyarakat bisa
meningkat dilihat dari segi pendapatan masyarakat. Jika pendapatannya baik
maka kebutuhan-kebutuhan yang lainnya dapat terpenuhi.
B. Implikasi
1. BUMDes Assingkerukenge diharapkan untuk lebih memperluas dan
meningkatkan kontribusinya terhadap masyarakat Desa Mallari dengan
memaksimalkan kinerja unit usaha sehingga dapat memberikan solusi ditengah
masyarakat khususnya di bidang ekonomi
2. Dengan adanya BUMDes Assingkerukenge ini dapat mengurangi
pengangguran dan kemiskinan di desa Mallari sehingga taraf hidup masyarakat
bisa meningkat.
(BUMDes) dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat desa. Penelitian ini membahas
kontribusi BUMDes Assingkerukenge di Desa Mallari dan kontribusi BUMDes
Assingkerukenge dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat desa Mallari .
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan keilmuan
dalam bidang ekonomi dengan metode kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah
data primer dan data sekunder. Pengumpulan data menggunakan observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan analisis
deskriptif kualitatif.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi BUMDes
Assingkerukenge dapat dilihat dari beberapa unit usaha yang di jalankan. Diantanya
unit usaha simpan pinjam, unit usaha ekonomi kreatif, unit usaha saprodi (sarana
produksi padi), unit usaha kantin BUMDes, unit usaha BUMDes Mart, dan unit usaha
pembayaran listrik, dan unit usaha penyewaan yaitu berupa penyewaan baruga.
Kontribusi badan usaha milik desa (BUMDes) Assingkerukenge dalam meningkatkan
taraf hidup masyarakat desa berupa pemberian pinjaman dengan bunga yang rendah
untuk mendirikan ataupun untuk mengembangkan usaha masyarakat, penyediaan
kebutuhan pertanian seperti penyediaan pupuk, bibit padi, bibit jagung, dan bibit
kacang tanah dengan pembayaran dilakukan setelah panen, serta membuka lapangan
pekerjaan khususnya bagi perempuan dengan cara pemberian modal untuk membuat
kerajinan tangan dan makanan olahan pada unit usaha ekonomi kreatif. Dengan adanya
kontribusi BUMDes ini, masyarakat bisa mendapatkan pendapatan yang lebih tanpa
mengganggu pendapatan mereka dari hasil pertanian sehingga masyarakat bisa
memenuhi kebutuhan sehari-hari, kebutuhan sekolah anak mereka, dan bisa menabung
untuk kebutuhan di masa yang akan datang.
A. Simpulan
Dari pemaparan hasil dan pembahasan di bab sebelumnya, maka dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. Kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Assingkerukenge dapat dilihat
dari beberapa unit usaha yang dijalankan diantaranya yaitu usaha simpan
pinjam, usaha ekonomi kreatif, usaha saprodi (sarana produksi padi), usaha
BUMDes Mart, usaha kantin BUMDes, usaha pembayaran listrik, usaha
penyewaan.
2. Kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Assingkerukenge sangat
berkontribusi dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat Desa Mallari
khususnya unit usaha peminjaman modal karena masyarakat bisa membuka
usaha dan mendapatkan pendapatan yang lebih. Kemudian dengan adanya unit
usaha saprodi sangat membantu petani dalam menggarap sawah dan bisa
mendapatkan hasil panen yang lebih banyak dari sebelumnya, dan unit usaha
ekonomi kreatif sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan pendapatan
tanpa harus meninggalkan rumah. Masyarakat merasa sangat terbantu dengan
adanya BUMDes Assinglerukenge ini dan taraf hidup masyarakat bisa
meningkat dilihat dari segi pendapatan masyarakat. Jika pendapatannya baik
maka kebutuhan-kebutuhan yang lainnya dapat terpenuhi.
B. Implikasi
1. BUMDes Assingkerukenge diharapkan untuk lebih memperluas dan
meningkatkan kontribusinya terhadap masyarakat Desa Mallari dengan
memaksimalkan kinerja unit usaha sehingga dapat memberikan solusi ditengah
masyarakat khususnya di bidang ekonomi
2. Dengan adanya BUMDes Assingkerukenge ini dapat mengurangi
pengangguran dan kemiskinan di desa Mallari sehingga taraf hidup masyarakat
bisa meningkat.
Ketersediaan
| SFEBI20190157 | 157/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
157/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEB
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
