Peran Kepala Sekolah dalam Mengembangkan Kompetensi Profesional Guru PAI di SMA Negeri 1 Awangpone
Kasmiati/02. 13. 3225 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai“Peran Kepala Sekolah Dalam
Mengembangkan Kompetensi Profesional Guru PAI di SMA Negeri1 Awangpone”.
Hal yang penting dikaji dalam skripsi ini yakni tentang peran kepala sekolah dan
pengembangan kompetensi profesional guru PAI di SMA Negeri 1 Awangpone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis menggunakan
metode penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik
pengumpulan data wawancara, dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh
dianalisis dengan menggunakan metode deduktif, selanjutnya dianalisis dengan
menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa kompetensi profesional guru
Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 Awangpone cukup bagus, karena guruguru
PAI memahami, melaksanakan dan menerapkan standar kompetensi dan
indikator kompetensi dalam proses belajar mengajar serta melaksanakan tugas
pokok. Demikian juga dalam mengajar, mereka menggunakan metode yang sesuai
dengan materi yang akan disampaikan. Serta menerapkan metode pembelajaran
sesuai dengan kurikulum yang berlaku, dan juga menggunakan berbagai variasi
metode pembelajaran, serta guru membuat RPP sebelum mengajar di kelas, demi
kelancaran proses belajar mengajar, guna untuk mencapai tujuan pendidikan.
Peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi profesional guru
PAI di SMA Negeri 1 Awangpone dapat dikatakan berjalan yang cukup baik, melihat
dari cara kepala sekolah mengarahkan, mendidik dalam rangka meningkatkan
kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Islam. Dan kepala sekolah telah
merencanakan pengembangan kompetensi profesional guru serta mengelola
kurikulum, mengembangkan supervisi perpustakaan dan melakukan pendekatan
kepada guru untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam proses
pembelajaran. Dan menjadi pemimpin yang dapat memberdayakan dan
mempengaruhi serta memotivasi guru untuk meningkatkan prestasi kerja.
A. SIMPULAN
1. Kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1
Awangpone, cukup bagus. Misalnya guru-guru PAI memahami, melaksanakan
dan menerapkan standar kompetensi dan indikator kompetensi dalam proses
belajar mengajar dan melaksanakan tugas pokok. Dalam mengajar, mereka
menggunakan metode yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. Serta
menerapkan metode pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku, dan
juga menggunakan berbagai variasi metode pembelajaran dan guru membuat
RPP sebelum mengajar di kelas, demi kelancaran proses belajar mengajar, guna
untuk mencapai tujuan pendidikan.
2. Peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi profesional guru PAI
di SMA Negeri 1 Awangpone dapat dikatakan berjalan cukup baik, melihat
cara kepala sekolah mengarahkan, mendidik dalam rangka meningkatkan
kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Islam. Dan kepala sekolah
juga telah merencanakan pengembangan kompetensi profesional guru serta
mengelola kurikulum, mengembangkan supervisi perpustakaan dan melakukan
pendekatan kepada guru untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi
dalam proses pembelajaran. Dan menjadi pemimpin yang dapat
memberdayakan dan mempengaruhi serta memotivasi guru untuk
meningkatkan prestasi kerja.
B. Implikasi
Dengan hasil penelitian diatas, maka penulis ingin memberikan saran
kepada orang-orang yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas oleh
peneliti, dan pihak-pihak yang dinilai mempunyai tanggung jawab besar dalam
dunia pendidikan yaitu:
1. Kepala sekolah diharapkan untuk sering datang disekolah dan mengembangkan
kompetensi profesional guru PAI dalam proses belajar disekolah, karena ilmu
pengetahuan dan teknologi terus berkembang, begitu juga dengan pendidikan
islam, agar proses belajar mengajar tidak menjenuhkan atau monoton dan
menghasilkan lulusan yang berkualitas.
2. Guru PAI diharapkan untuk lebih giat mempelajari perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, meningkatkan kualitas diri dengan terus belajar
sebelum memberikan materi di kelas, seorang guru hendaknya memahami
secara baik seluk beluk dunia pendidikan dan permasalahan-permasalahan yang
sedang dihadapi dunia pendidikan dindonesia saat ini.
Mengembangkan Kompetensi Profesional Guru PAI di SMA Negeri1 Awangpone”.
Hal yang penting dikaji dalam skripsi ini yakni tentang peran kepala sekolah dan
pengembangan kompetensi profesional guru PAI di SMA Negeri 1 Awangpone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis menggunakan
metode penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik
pengumpulan data wawancara, dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh
dianalisis dengan menggunakan metode deduktif, selanjutnya dianalisis dengan
menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa kompetensi profesional guru
Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 Awangpone cukup bagus, karena guruguru
PAI memahami, melaksanakan dan menerapkan standar kompetensi dan
indikator kompetensi dalam proses belajar mengajar serta melaksanakan tugas
pokok. Demikian juga dalam mengajar, mereka menggunakan metode yang sesuai
dengan materi yang akan disampaikan. Serta menerapkan metode pembelajaran
sesuai dengan kurikulum yang berlaku, dan juga menggunakan berbagai variasi
metode pembelajaran, serta guru membuat RPP sebelum mengajar di kelas, demi
kelancaran proses belajar mengajar, guna untuk mencapai tujuan pendidikan.
Peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi profesional guru
PAI di SMA Negeri 1 Awangpone dapat dikatakan berjalan yang cukup baik, melihat
dari cara kepala sekolah mengarahkan, mendidik dalam rangka meningkatkan
kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Islam. Dan kepala sekolah telah
merencanakan pengembangan kompetensi profesional guru serta mengelola
kurikulum, mengembangkan supervisi perpustakaan dan melakukan pendekatan
kepada guru untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam proses
pembelajaran. Dan menjadi pemimpin yang dapat memberdayakan dan
mempengaruhi serta memotivasi guru untuk meningkatkan prestasi kerja.
A. SIMPULAN
1. Kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1
Awangpone, cukup bagus. Misalnya guru-guru PAI memahami, melaksanakan
dan menerapkan standar kompetensi dan indikator kompetensi dalam proses
belajar mengajar dan melaksanakan tugas pokok. Dalam mengajar, mereka
menggunakan metode yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. Serta
menerapkan metode pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku, dan
juga menggunakan berbagai variasi metode pembelajaran dan guru membuat
RPP sebelum mengajar di kelas, demi kelancaran proses belajar mengajar, guna
untuk mencapai tujuan pendidikan.
2. Peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi profesional guru PAI
di SMA Negeri 1 Awangpone dapat dikatakan berjalan cukup baik, melihat
cara kepala sekolah mengarahkan, mendidik dalam rangka meningkatkan
kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Islam. Dan kepala sekolah
juga telah merencanakan pengembangan kompetensi profesional guru serta
mengelola kurikulum, mengembangkan supervisi perpustakaan dan melakukan
pendekatan kepada guru untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi
dalam proses pembelajaran. Dan menjadi pemimpin yang dapat
memberdayakan dan mempengaruhi serta memotivasi guru untuk
meningkatkan prestasi kerja.
B. Implikasi
Dengan hasil penelitian diatas, maka penulis ingin memberikan saran
kepada orang-orang yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas oleh
peneliti, dan pihak-pihak yang dinilai mempunyai tanggung jawab besar dalam
dunia pendidikan yaitu:
1. Kepala sekolah diharapkan untuk sering datang disekolah dan mengembangkan
kompetensi profesional guru PAI dalam proses belajar disekolah, karena ilmu
pengetahuan dan teknologi terus berkembang, begitu juga dengan pendidikan
islam, agar proses belajar mengajar tidak menjenuhkan atau monoton dan
menghasilkan lulusan yang berkualitas.
2. Guru PAI diharapkan untuk lebih giat mempelajari perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, meningkatkan kualitas diri dengan terus belajar
sebelum memberikan materi di kelas, seorang guru hendaknya memahami
secara baik seluk beluk dunia pendidikan dan permasalahan-permasalahan yang
sedang dihadapi dunia pendidikan dindonesia saat ini.
Ketersediaan
| ST20170163 | 163/2017 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
163/2017
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
