Urgensi Kedisiplinan Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (Studi MTs Annurain Lonrae)
Ria Afriani Ansar/02.13.3222 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai Urgensi Kedisiplinan Guru Dalam
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan
Komunikasi Studi pada MTs Annurain Lonrae. Hal penting yang dikaji dalam skripsi
ini yakni, bagaimana kedisiplinan Guru di MTs Annurain Lonrae dan bagaimana
motivasi belajar siswa pada mata pelajaran teknologi Informasi dan Komunikasi di
MTs Annurain Lonrae.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik yakni wawancara
(interview), dokumentasi, dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan teknik
metode kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis
deskriptif kualitat yaitu dengan reduksi data, Display data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian di lokasi dapat diketahui bahwa kedisiplinan
guru sangat Urgen diterapkan pada sebuah sekolah karena dapat memberi manfaat
kepada motivasi belajar siswa termasuk guru di MTs Annurain sudah dikatakan
cukup baik terbukti bahwa guru-guru melaksanakan segala peraturan yang telah
ditetapkan di MTs Annurain Lonrae Lonrae. Dengan adanya kedisiplinan maka akan
muncul hubungan kerja sama dan komunikasi yang baik dengan siswa sehingga
siswa termotivasi untuk belajar khususnya pada mata pelajaran teknologi informasis
dan komunikasi di MTs Annurain Lonrae
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan
simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu:
1. Dalam disiplin yang di dasari berbagai macam kesetiaan, di yakinkan dapat
berhasil yang ampuh dalam proses pembelajaran dengan baik dalam
mengembangkan tugas pokok bilamana dibarengi kedisiplinan yang ampuh
dalam proses belajar mengajar teknologi Informasi dan komunikasi dengan
ikhlas.
2. Urgensi kedisiplinan guru dalam proses belajar-mengajar di MTs Annurain
Lonrae mampu menciptakan proses pembelajaran secara efektif dan efisien serta
dapat meningkatkan pembelajaran dengan baik, menanamkan sifat disiplin serta
mewujudkan proses pembelajaran dengan baik dan menyenangkan yang mampu
meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Teknologi Informasi
dan Komunikasi.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini dikemukakan
implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Kepala sekolah dan seluruh personil sekolah maupun masyarakat hendaknya
selalu meningkatkan Kedisiplinan maupun kerja sama yang baik sehingga dapat
membantu sekolah untuk mencapai visi dan misi sekolah secara efektif dan
efisien.
2. Sekolah hendaknya selalu mempertahankan nilai-nilai serta keteladanan guru
yang baik antara pimpinan dengan para bawahan serta kepada masyarakat
setempat, karena itu akan membuat hubungan seluruh personil sekolah dengan
masyarakat akan selalu terjaga dengan baik dan harmonis.
3. Dalam menanamkan sikap disiplin belajar-mengajar harus berorientasi ke arah
pengembangan diri guru, sehingga perlu penyediaan program yang memberikan
kegunaan atau kebutuhan guru agar bertanggung jawab dan mempunyai
kesadaran bahwa proses belajar mengajar itu sangat penting dalam
pembelajaran.
4. Dengan adanya sikap disiplin semua komponen dan pihak terkait dengan proses
belajar-mengajar akan melakukan pekerjaan baik, sehingga motivasi belajar
siswa pun akan meningkat.
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan
Komunikasi Studi pada MTs Annurain Lonrae. Hal penting yang dikaji dalam skripsi
ini yakni, bagaimana kedisiplinan Guru di MTs Annurain Lonrae dan bagaimana
motivasi belajar siswa pada mata pelajaran teknologi Informasi dan Komunikasi di
MTs Annurain Lonrae.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik yakni wawancara
(interview), dokumentasi, dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan teknik
metode kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis
deskriptif kualitat yaitu dengan reduksi data, Display data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian di lokasi dapat diketahui bahwa kedisiplinan
guru sangat Urgen diterapkan pada sebuah sekolah karena dapat memberi manfaat
kepada motivasi belajar siswa termasuk guru di MTs Annurain sudah dikatakan
cukup baik terbukti bahwa guru-guru melaksanakan segala peraturan yang telah
ditetapkan di MTs Annurain Lonrae Lonrae. Dengan adanya kedisiplinan maka akan
muncul hubungan kerja sama dan komunikasi yang baik dengan siswa sehingga
siswa termotivasi untuk belajar khususnya pada mata pelajaran teknologi informasis
dan komunikasi di MTs Annurain Lonrae
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan
simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu:
1. Dalam disiplin yang di dasari berbagai macam kesetiaan, di yakinkan dapat
berhasil yang ampuh dalam proses pembelajaran dengan baik dalam
mengembangkan tugas pokok bilamana dibarengi kedisiplinan yang ampuh
dalam proses belajar mengajar teknologi Informasi dan komunikasi dengan
ikhlas.
2. Urgensi kedisiplinan guru dalam proses belajar-mengajar di MTs Annurain
Lonrae mampu menciptakan proses pembelajaran secara efektif dan efisien serta
dapat meningkatkan pembelajaran dengan baik, menanamkan sifat disiplin serta
mewujudkan proses pembelajaran dengan baik dan menyenangkan yang mampu
meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Teknologi Informasi
dan Komunikasi.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini dikemukakan
implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Kepala sekolah dan seluruh personil sekolah maupun masyarakat hendaknya
selalu meningkatkan Kedisiplinan maupun kerja sama yang baik sehingga dapat
membantu sekolah untuk mencapai visi dan misi sekolah secara efektif dan
efisien.
2. Sekolah hendaknya selalu mempertahankan nilai-nilai serta keteladanan guru
yang baik antara pimpinan dengan para bawahan serta kepada masyarakat
setempat, karena itu akan membuat hubungan seluruh personil sekolah dengan
masyarakat akan selalu terjaga dengan baik dan harmonis.
3. Dalam menanamkan sikap disiplin belajar-mengajar harus berorientasi ke arah
pengembangan diri guru, sehingga perlu penyediaan program yang memberikan
kegunaan atau kebutuhan guru agar bertanggung jawab dan mempunyai
kesadaran bahwa proses belajar mengajar itu sangat penting dalam
pembelajaran.
4. Dengan adanya sikap disiplin semua komponen dan pihak terkait dengan proses
belajar-mengajar akan melakukan pekerjaan baik, sehingga motivasi belajar
siswa pun akan meningkat.
Ketersediaan
| ST20170152 | 152/2017 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
152/2017
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
