Skripsi ini membahas tentang pengaruh kompetensi personal kepala sekolah terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi di SMA Negeri 16 Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi personal kepala sekolah, peningkatan kinerja tenaga edukasi, dan tentang pengaruh kompetensi personal kepala sekolah terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi di SMA Negeri 16 Bone.
Untuk memperoleh data dari masalah tersebut, penulis menggunakan field research (penelitian lapangan) dengan melakukan observasi, dokumentasi, dan penyebaran angket. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan metode kuantitatif untuk mendeskripsikan penelitian tentang kompetensi personal kepala sekolah, peningkatan kinerja tenaga edukasi, dan tentang pengaruh kompetensi personal kepala sekolah terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan rumus proporsi atau persentase dan korelasi product moment, serta melakukan pengujian independensi antara dua faktor dengan menggunakan statistik uji regresi linear sederhana.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi personal kepala sekolah di SMA Negeri 16 Bone adalah baik. Hal ini sesuai dengan hasil analisis jawaban angket yang dibagikan kepada 48 responden kompetensi personal kepala sekolah. Rata-rata dari jawaban responden adalah 89,68. Angka 89,68 berada pada kategori baik yaitu terletak pada interval antara 84-91, sedangkan peningkatan kinerja tenaga edukasi di SMA Negeri 16 Bone adalah baik. Hal ini sesuai dengan hasil analisis jawaban angket yang dibagikan kepada 48 responden mengenai peningkatan kinerja tenaga edukasi. Rata-rata jawaban responden adalah 89,02. Angka 89,02 berada pada kategori baik yaitu terletak pada interval antara 87-93. Jadi pengaruh kompetensi personal kepala sekolah terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi di SMA Negeri 16 Bone adalah baik.
Berdasarkan hasil uji anava nilai Fhitung sebesar 23,26060 > Ftabel sebesar 4,051749, serta uji Thitung sebesar 3,417655 > Ttabel sebesar 2,317152. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kompetensi personal kepala sekolah terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi di SMA Negeri 16 Bone.
A.Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, penulis dapat memberikan simpulan sebagai berikut:
1.Kompetensi personal kepala sekolah di SMA Negeri 16 Bone baik, karena rata-rata tanggapan angket dari para responden diperoleh nilai sebesar 89,68. Angka 89,68 berada pada kategori baik yaitu terletak pada interval antara 84-91.
2.Peningkatan kinerja tenaga edukasi di SMA Negeri 16 Bone baik, karena rata-rata tanggapan angket dari para responden diperoleh nilai sebesar 89,02. Angka 89,02 berada pada kategori baik yaitu terletak pada interval antara 87-93.
3.Berdasarkan hasil analisis secara deskriptif dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kompetensi personal kepala sekolah (variabel X) terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi (variabel Y) dengan kuat hubungan antara dua variabel sebesar 0,45. Dari nilai Rxy yang diperoleh 0,45, maka selanjutnya dikonsultasikan pada tabel interpretasi yang besarnya antara 0,40–0,70 yang termasuk dalam kategori sedang atau cukup. Kemudian dari uji anava nilai Fhitung sebesar 23,26060 > Ftabel sebesar 4,051749, serta uji Thitung sebesar 3,417655 > Ttabel sebesar 2,317152. Dengan demikian,kompetensi personal kepala sekolah di SMA Negeri 16 Bone mempengaruhi dalam hal peningkatan kinerja tenaga edukasi walaupun tidak begitu kuat.
B.Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan di atas, selanjutnya penulis akan menguraikan implikasi penelitian yang berisi saran-saran kepada pihak sekolah di SMA Negeri 16 Bone. Adapun saran-saran yang penulis maksud, yaitu sebagai berikut:
1.Untuk mencapai suatu keberhasilan pendidikan, kepala sekolah hendaknya lebih mengembangkan dan meningkatkan mitra hubungan guru dan stafnya karena dengan adanya hubungan yang baik akan memberikan efek yang positif terhadap peningkatan kinerja tenaga edukasi.
2.Kompetensi personal yang dimiliki oleh kepala sekolah yang berperan sebagai pemimpin dalam sekolah hendaknya diimplementasikan dengan baik agar meningkatkan kinerja tenaga edukasinya di sekolah.

ST20170146

146/2017

Perpustakaan Pusat

Tersedia