Model Pengembagan Sumber Daya Manusia (SDM) di Unit Pengelola Teknis Daerah Loka Latihan Kerja Usaha Kecil Menengah (UPTD LLK UKM) Bone
Wildayanti/01.13.3050 - Personal Name
Penelitian ini membahas tentang Model Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Di Unit Pengelola Teknis Daerah Loka Latihan Kerja Usaha Kecil Menengah (UPTD LLK UKM) Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) apa kelemahan model pengembangan SDM di UPTD LLK UKM Bone (2) model apa yang relevan dalam mengembangkan SDM di UPTD LLK UKM Bone.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan ekonomi syariah dan pendekatan sosiologis. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan analisis deskriptif.
Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa kelemahan model pengembangan SDM di UPTD LLK UKM Bone yaitu terdapat pada Fasilitas pelatihan yang kurang memadai, kurangnya instruktur, tingkat pendidikan peserta pelatihan yang berbeda-beda, kurikulum yang tidak berubah-ubah setiap tahunnya, kurangnya jumlah calon peserta yang mendaftar pada kejuruan tertentu, sehingga pihak UPTD LLK UKM Bone tidak bisa melakukan seleksi dengan baik dan maksimal, dan belum terjalinnya kerjasama antara UPTD LLK UKM Bone dengan perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang ada di Kabupaten Bone dalam hal pemagangan atau penempatan kerja bagi peserta pelatihan.. Sedangkan model yang relevan dalam mengembangkan SDM di UPTD LLK UKM Bone yaitu perencanaan pelatihan, pengorganisasin pelatihan, pelaksanaan pelatihan, evaluasi pelatihan dan hasil yang dicapai.
A.Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1.Kelemahan model pengembangan SDM UPTD LLK UKM Bone meliputi Fasilitas pelatihan yang kurang memadai, kurangnya instruktur, tingkat pendidikan peserta pelatihan yang berbeda-beda, kurikulum yang tidak berubah-ubah, kurangnya jumlah calon peserta yang mendaftar pada kejuruan tertentu, sehingga pihak UPTD LLK UKM Bone tidak bisa melakukan seleksi dengan maksimal untuk mendapatkan peserta pelatihan yang baik, belum terjalinnya kerjasama antara UPTD LLK UKM Bone dengan perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang ada di Kabupaten Bone dalam hal pemagangan atau penempatan kerja bagi peserta pelatihan.
2.Model yang relevan dalam mengembangkan SDM di UPTD LLK UKM Bone yaitu perencanaan pelatihan, pengorganisasin pelatihan, pelaksanaan pelatihan, evaluasi pelatihan dan hasil yang dicapai. Perencanaan pelatihan di UPTD LLK yaitu melalui Standar Operasional Prosedur (SOP), adapun yang ditetapkan dalam SOP pada perencanaan pelatihan meliputi: jadwal pelatihan, seleksi dan rekruitmen, pelaksanaan pelatihan, pelaksanaan uji kompetensi dan sertifikasi pelatihan, penyajian materi dan on the job training (OJT). Pengorganisasian pelatihan meliputi tujuan, metode, kurikulum, jangka waktu, dan peserta latihan. pelaksanaan pelatihan kerja, UPTD LLK menyediakan berbagai program pelatihan. Adapun program pelatihan kerja di UPTD LLK meliputi operator komputer, maintenance komputer, tata rias, automotive (diesel), las listrik, automotive (sepeda motor), menjahit, teknik pendingin, processing, bangunan, dan instalasi penerangan. model evaluasi pelatihan di UPTD LLK adalah bentuk tes sumatif, tes formatif, dan tes unjuk kerja. Selanjutnya untuk mengetahui hasil yang dicapai maka dilakukan monitoring oleh instruktur pelatihan.
B.Saran
Setelah melakukan penelitian ini, maka penulis dapat menyarankan beberapa hal untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) di UPTD LLK UKM Bone.
1.Diharapkan adanya penambahan alat dalam pelatihan agar peserta lebih muudah memahami materi pelatihan yang disampaikan.
2.Adanya penambahan instruktur, agar semua program kejuruan yang ada di UPTD LLK dapat terlaksana dengan baik.
3.Mengadakan sosialisasi mengenai program-progam kejuruan yang terlaksana di UPTD LLK UKM Bone
4.Perlu adanya kerjasama antara UPTD LLK UKM Bone dengan instans-instansi yang ada di Kabupaten Bone sehingga memudahkan penempatan magang bagi tenaga kerja atau peserta pelatihan.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan ekonomi syariah dan pendekatan sosiologis. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan analisis deskriptif.
Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa kelemahan model pengembangan SDM di UPTD LLK UKM Bone yaitu terdapat pada Fasilitas pelatihan yang kurang memadai, kurangnya instruktur, tingkat pendidikan peserta pelatihan yang berbeda-beda, kurikulum yang tidak berubah-ubah setiap tahunnya, kurangnya jumlah calon peserta yang mendaftar pada kejuruan tertentu, sehingga pihak UPTD LLK UKM Bone tidak bisa melakukan seleksi dengan baik dan maksimal, dan belum terjalinnya kerjasama antara UPTD LLK UKM Bone dengan perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang ada di Kabupaten Bone dalam hal pemagangan atau penempatan kerja bagi peserta pelatihan.. Sedangkan model yang relevan dalam mengembangkan SDM di UPTD LLK UKM Bone yaitu perencanaan pelatihan, pengorganisasin pelatihan, pelaksanaan pelatihan, evaluasi pelatihan dan hasil yang dicapai.
A.Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1.Kelemahan model pengembangan SDM UPTD LLK UKM Bone meliputi Fasilitas pelatihan yang kurang memadai, kurangnya instruktur, tingkat pendidikan peserta pelatihan yang berbeda-beda, kurikulum yang tidak berubah-ubah, kurangnya jumlah calon peserta yang mendaftar pada kejuruan tertentu, sehingga pihak UPTD LLK UKM Bone tidak bisa melakukan seleksi dengan maksimal untuk mendapatkan peserta pelatihan yang baik, belum terjalinnya kerjasama antara UPTD LLK UKM Bone dengan perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang ada di Kabupaten Bone dalam hal pemagangan atau penempatan kerja bagi peserta pelatihan.
2.Model yang relevan dalam mengembangkan SDM di UPTD LLK UKM Bone yaitu perencanaan pelatihan, pengorganisasin pelatihan, pelaksanaan pelatihan, evaluasi pelatihan dan hasil yang dicapai. Perencanaan pelatihan di UPTD LLK yaitu melalui Standar Operasional Prosedur (SOP), adapun yang ditetapkan dalam SOP pada perencanaan pelatihan meliputi: jadwal pelatihan, seleksi dan rekruitmen, pelaksanaan pelatihan, pelaksanaan uji kompetensi dan sertifikasi pelatihan, penyajian materi dan on the job training (OJT). Pengorganisasian pelatihan meliputi tujuan, metode, kurikulum, jangka waktu, dan peserta latihan. pelaksanaan pelatihan kerja, UPTD LLK menyediakan berbagai program pelatihan. Adapun program pelatihan kerja di UPTD LLK meliputi operator komputer, maintenance komputer, tata rias, automotive (diesel), las listrik, automotive (sepeda motor), menjahit, teknik pendingin, processing, bangunan, dan instalasi penerangan. model evaluasi pelatihan di UPTD LLK adalah bentuk tes sumatif, tes formatif, dan tes unjuk kerja. Selanjutnya untuk mengetahui hasil yang dicapai maka dilakukan monitoring oleh instruktur pelatihan.
B.Saran
Setelah melakukan penelitian ini, maka penulis dapat menyarankan beberapa hal untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) di UPTD LLK UKM Bone.
1.Diharapkan adanya penambahan alat dalam pelatihan agar peserta lebih muudah memahami materi pelatihan yang disampaikan.
2.Adanya penambahan instruktur, agar semua program kejuruan yang ada di UPTD LLK dapat terlaksana dengan baik.
3.Mengadakan sosialisasi mengenai program-progam kejuruan yang terlaksana di UPTD LLK UKM Bone
4.Perlu adanya kerjasama antara UPTD LLK UKM Bone dengan instans-instansi yang ada di Kabupaten Bone sehingga memudahkan penempatan magang bagi tenaga kerja atau peserta pelatihan.
Ketersediaan
| SS20170037 | 37/2017 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
37/2017
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
