Peranan Pengelolaan Jadwal Pelajaran Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SD Negeri 26 Watangpalakka
Eka Sri Ariani/02.11.3044 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang peranan pengelolaan jadwal pelajaran dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SDNegeri 26 Watangpalakka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan jadwal pelajaran, motivasi belajar siswa dan peranan pengelolaan jadwal pelajaran terhadap motivasi belajar siswa di SD Negeri 26 Watangpalakka.
Untuk memudahkan memecahkan masalah di atas, penulis melakukan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif qualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi, penyajian data (display data) dan tahap kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pengelolaan jadwal pelajaran SD negeri 26 Watangpalakka bahwasanya perlu dilakukan pengelolaan jadwal mata pelajaran ulang dengan memperhatikan mata pelajaran apa yang pantas ditempatkan di jam pertama dan terakhir dengan disesuaikan kesiapan guru mengajar agar terwujudnya kepuasan antara siswa dan guru mata pelajaran. (2) Adanya motivasi belajar siswa SD Negeri 26 Watangpalakka baik motivasi intrinsik yang berasal dari dalam diri siswa itu sendiri, dengan adanya rasa ingin tahu, sifat kreatif, keinginan mendapatkan motivasi, dan keinginan memperbaiki kegagalan maupun motivasi ekstrinsik yang didapatkan dari para guru dengan pemberian pujian dan hadiah, pengadaan tugas dan ulangan. (3) Pengelolaan jadwal pelajaran terhadap motivasi belajar siswa sangat berperan penting, motivasi belajar siswa terletak pada pengaturan dan penempatan mata pelajaran. SD Negeri 26 Watangpalakka memiliki motivasi belajar cukup tinggi, namun motivasi belajar itu bisa hilang ketika siswa merasa tidak cocok dengan penempatan jadwal mata pelajaran.
Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian tentang Peranan Pengelolaan Jadwal Pelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa SD Negeri 26 Watangpalakkayaitu:
1.Pengelolaan jadwal pelajaran SD negeri 26 Watangpalakka masih perlu dilakukan pengelolaan jadwal mata pelajaran ulang dengan memperhatikan mata pelajaran apa yang pantas ditempatkan di jam pertama dan terakhir dengan disesuaikan kesiapan guru mengajar agar terwujudnya kepuasan antara siswa dan guru mata pelajaran
2.Adanya motivasi belajar Siswa SD Negeri 26 Watangpalakka baik motivasi intrinsik yang berasal dari dalam diri siswa itu sendiri (adanya rasa ingin tahu, sifat kreatif, keinginan mendapatkan motivasi, dan keinginan memperbaiki kegagalan) maupun motivasi ekstrinsik yang didapatkan dari para guru (pemberian pujian dan hadiah, pengadaan tugas dan ulangan)
3.Pengelolaan jadwal pelajaran sangat memiliki peranan terhadap motivasi belajar siswa di SD Negeri 26 Watangpalakkaterlihat dari siswa antusias dan ekspresif apabila penempatan mata pelajaran sesuai dengan yang mereka inginkan.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1.DiharapkanPihak SD Negeri 26 Watangpalakka sebaiknya dalam pengelolaan jadwal pelajaran tidak hanya fokus pada kesiapan guru mengajar ataupun penghindaran jam pelajaran yang bertumpukan, namun harus juga memperhatikan penempatan jam mata pelajaran yaitu mengutamakan mata pelajaran yang memerlukan pemikiran lebih berat untuk ditempatkan di jam permulaan. Karena dengan pengelolaan yang baik akan menigkatkan motivasi siswa dalam belajar sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan secara efektif.
2.Diharapkan Pihak SD Negeri 26 Watangpalakka agar senantiasa meningkatkan motivasi belajar peserta didik agar tetap tercipta lulusan yang berkualitas.
3.Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada semua pihak SD Negeri 26 Watangpalakka agar tercipta sinergi yang baik.
Untuk memudahkan memecahkan masalah di atas, penulis melakukan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif qualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi, penyajian data (display data) dan tahap kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pengelolaan jadwal pelajaran SD negeri 26 Watangpalakka bahwasanya perlu dilakukan pengelolaan jadwal mata pelajaran ulang dengan memperhatikan mata pelajaran apa yang pantas ditempatkan di jam pertama dan terakhir dengan disesuaikan kesiapan guru mengajar agar terwujudnya kepuasan antara siswa dan guru mata pelajaran. (2) Adanya motivasi belajar siswa SD Negeri 26 Watangpalakka baik motivasi intrinsik yang berasal dari dalam diri siswa itu sendiri, dengan adanya rasa ingin tahu, sifat kreatif, keinginan mendapatkan motivasi, dan keinginan memperbaiki kegagalan maupun motivasi ekstrinsik yang didapatkan dari para guru dengan pemberian pujian dan hadiah, pengadaan tugas dan ulangan. (3) Pengelolaan jadwal pelajaran terhadap motivasi belajar siswa sangat berperan penting, motivasi belajar siswa terletak pada pengaturan dan penempatan mata pelajaran. SD Negeri 26 Watangpalakka memiliki motivasi belajar cukup tinggi, namun motivasi belajar itu bisa hilang ketika siswa merasa tidak cocok dengan penempatan jadwal mata pelajaran.
Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian tentang Peranan Pengelolaan Jadwal Pelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa SD Negeri 26 Watangpalakkayaitu:
1.Pengelolaan jadwal pelajaran SD negeri 26 Watangpalakka masih perlu dilakukan pengelolaan jadwal mata pelajaran ulang dengan memperhatikan mata pelajaran apa yang pantas ditempatkan di jam pertama dan terakhir dengan disesuaikan kesiapan guru mengajar agar terwujudnya kepuasan antara siswa dan guru mata pelajaran
2.Adanya motivasi belajar Siswa SD Negeri 26 Watangpalakka baik motivasi intrinsik yang berasal dari dalam diri siswa itu sendiri (adanya rasa ingin tahu, sifat kreatif, keinginan mendapatkan motivasi, dan keinginan memperbaiki kegagalan) maupun motivasi ekstrinsik yang didapatkan dari para guru (pemberian pujian dan hadiah, pengadaan tugas dan ulangan)
3.Pengelolaan jadwal pelajaran sangat memiliki peranan terhadap motivasi belajar siswa di SD Negeri 26 Watangpalakkaterlihat dari siswa antusias dan ekspresif apabila penempatan mata pelajaran sesuai dengan yang mereka inginkan.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1.DiharapkanPihak SD Negeri 26 Watangpalakka sebaiknya dalam pengelolaan jadwal pelajaran tidak hanya fokus pada kesiapan guru mengajar ataupun penghindaran jam pelajaran yang bertumpukan, namun harus juga memperhatikan penempatan jam mata pelajaran yaitu mengutamakan mata pelajaran yang memerlukan pemikiran lebih berat untuk ditempatkan di jam permulaan. Karena dengan pengelolaan yang baik akan menigkatkan motivasi siswa dalam belajar sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan secara efektif.
2.Diharapkan Pihak SD Negeri 26 Watangpalakka agar senantiasa meningkatkan motivasi belajar peserta didik agar tetap tercipta lulusan yang berkualitas.
3.Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada semua pihak SD Negeri 26 Watangpalakka agar tercipta sinergi yang baik.
Ketersediaan
| ST20160229 | 229/2016 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
229/2016
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2016
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
