Penelitian ini membahas salah satu prinsip manajemen pendidikan yaitu
pembagian kerja dan salah satu aspek dalam manajemen sumber daya manusia yaitu
kepuasan kerja. Tujuan penelitian ini adalah ingin diketahui bagaimana pelaksanaan
pembagian kerja serta gambaran kepuasan kerja guru dan pegawai, yang kemudian
kedua variabel tersebut dihubungkan untuk mengetahui sejauhmana urgensi
pembagian kerja dalam meningkatkan kepuasan kerja di Madrasah Ibtidaiyah Negeri
(MIN) 7 Bone Kecamatan Tanete Riattang Barat Kabupaten Bone.
Pokok permasalahan dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan
pendekatan manajemen, psikologis, sosiologis, dan deskriftif normatif. Penarikan
kesimpulan dilakukan dengan menggunakan teknik induktif
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembagian kerja di MIN 7
Bone dilakukan dengan menggunakan pendekatan kepemimpinan situasional karena
pengambilan keputusan bergantung pada kondisi bawahan, sehingga pembagian kerja
yang sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen belum sepenuhya diterapkan di
Madrasah tersebut. Kepuasan kerja guru dan pegawai di MIN 7 Bone belum
sepenuhnya baik karena masih ada ketimpangan dalam hal perbandingan kepuasan
kerja dalam hal pemenuhan kebutuhan individual antara yang satu dan yang lainnya,
baik kebutuhan yang sifatnya jasmani maupun rohani. Dalam hal peningkatan
kepuasan kerja guru dan pegawai di MIN 7 Bone, perlu dilakukan evaluasi terhadap
faktor-faktor yang mempengaruhi hal tersebut. Pembagian kerja yang tidak sesuai
dengan prinsip-prinsip manajemen pendidikan adalah salah satu dari faktor yang
mempengaruhi hal tersebut. Hal ini terlihat dari bagaimana relevansi antara dampak
dari sistem pembagian kerja dengan faktor-faktor apa yang mempengaruhi kepuasan
kerja guru dan pegawai di Madrasah tersebut. Oleh karena itu sangat penting untuk
menerapkan sistem pembagian kerja yang sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen
pendidikan agar dapat meningkatkan kepuasan kerja guru dan pegawai khususnya di
MIN 7 Bone.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian yang dikemukakan pada bab hasil dan pembahasan maka
dapat dikemukakan beberapa simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan
sebagai berikut:
1. Pelaksanaan pembagian kerja di MIN 7 Bone dilakukan dengan menggunakan
pendekatan kepemimpinan situasional karena pengambilan keputusan bergantung
pada kondisi bawahan, sehingga pembagian kerja yang sesuai dengan prinsip-
prinsip manajemen belum sepenuhya diterapkan di Madrasah tersebut.
2. Kepuasan kerja guru dan pegawai di MIN 7 Bone belum sepenuhnya baik
karena masih ada ketimpangan dalam hal perbandingan kepuasan kerja dalam hal
pemenuhan kebutuhan individual antara yang satu dan yang lainnya, baik
kebutuhan yang sifatnya jasmani maupun rohani.
3. Pembagian kerja yang sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen pendidikan
penting untuk diterapkan karena memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
tingkat kepuasan kerja guru dan pegawai.
B. Saran
Setelah diuraikan simpulan di atas maka di bawah ini akan diuraikan saran-
saran. Adapun saran-saran yang dimaksud dalam pembahasan skripsi ini adalah
sebagai berikut :
1. Sebaiknya dalam membagi perkerjaan tidak hanya terpaku pada teori-teori
manajemen hasil pemikiran barat, melainkan lebih banyak menerapkan prinsip-
prinsip yang sesuai dengan ajaran Islam
2. Setiap pelaku pendidikan di semua tingkatan hendaknya lebih memperioritaskan
pemeliharaan sumberdaya manusia utamanya pada kesejahteraan pendidik
maupun tenaga kependidikan, sebab mereka adalah motor penggerak utama
organisasi pendidikan.
3. Setiap personil di madrasah diharapkan dapat membangun suasana kekeluargaan
dan kerja sama yang baik antara yang satu dan yang lainnya. Karena meskipun
pembagian kerja sesuai dengan pendekatan manajemen namun jika hubungan
emosional tidak terjalin dengan baik maka berpotensi menimbulkan masalah
personal yang juga berdampak pada pencapaian hasil pekerjaan itu sendiri.

STAR20180351

351/2018

Perpustakaan Pusat

Tersedia