Implementasi Metode Pembelajaran Index Card Match(ICM) dalam Meningkatkan Minat Belajar Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 2 Bontocani Kab. Bone
Fajrianianti/02.13.1033 - Personal Name
Skripsi ini mendeskripsikan Implementasi Metode Pembelajaran Index
Card Match (ICM) dalam Meningkatkan Minat Belajar Pendidikan Agama Islam
di SMP Negeri 2 Bontocani Kab. Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Implikasi metode pembelajaran ICM terhadap minat siswa di SMP Negeri 2
Bontocani kab. Bone, untuk mengetahui minat belajar siswa pada pembelajaran
PAI di SMP Negeri 2 Bontocani setelah diterapkannya metode pembelajaran
ICM.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif yang
menghasilkan data secara deskriptif yang berupa fakta-fakta secara tertulis,
dengan menggunakan pendekatan pedagogik dan psikologis. Serta mengumpulkan
data melalui field research yang menggunakan teknik observasi, wawancara dan
dokumentasi. Kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deduktif dan
induktif
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerapan metode pembelajaran
ICM terhadap minat siswa di SMP Negeri 2 Bontocani, Kab. Bone memberikan
dampak yang positif yang dilaksanakan secara aktif dan efisien, sehingga
memberikan kesadaran pada siswa akan pentingnya pembelajaran pendidikan
agama Islam. Selanjutnya Minat belajar siswa di SMP Negeri 2 Bontocani setelah
diterapkannya metode pembelajaran ICM yaitu dapat meningkatkan minat belajar
siswa, sehingga siswa merasa aktif dan termotivasi untuk mengikuti pelajaran
dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat dalam mengikuti pelajaran.
Implikasi dalam penelitian ini Kepada guru SMP Negeri 2 Bontocani agar
lebih banyak variasi dalam mengimplementasikan metode pembelajaran sehingga
para siswa akan lebih antusis dalam mengikuti proses pembelajaran. Kepada siswa
di SMP Negeri 2 Bontocani, jangan pernah berhenti untuk belajar atau menuntut
ilmu agar dapat menambah pengalaman dan memperluas wawasan yang tiada
hentinya.
A. SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian penulis di SMP Negeri 2 Bontocani
“Implementasi Metode Pembelajaran Index Card Match (ICM) dalam Meningkatkan
Minat Belajar Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 2 Bontocani Kab. Bone”
dapat diberikan kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan metode pembelajaran ICM di SMP Negeri 2 Bontocani, Kab. Bone yaitu
setiap siswa dibagikan kartu yang berisi tentang materi pelajaran yang diajarkan
yang dibagi secara acak berisi pertanyaan dan jawaban. Kemudian siswa diminta
untuk mecari pasangan maing-masing dan ketika sudah menemukan pasangan
masing-masing maka siswa diberi kesempatan untuk membaca pertanyaan dan
jawaban yang telah dipegang. Metode ini dapat membuat siswa lebih santai dan
aktif dalam belajar serta merasa bersemangat dan tidak bosan mengikuti pelajaran.
2. Minat belajar siswa di SMP Negeri 2 Bontocani setelah diterapkannya metode
pembelajaran ICM yaitu dapat meningkatkan minat belajar siswa, sehingga siswa
merasa aktif dan termotivasi untuk mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh
dan penuh semangat dalam mengikuti pelajaran serta melatih siswa menjadi lebih
percaya diri.
B. Saran
1. Kepada guru SMP Negeri 2 Bontocani agar lebih banyak variasi dalam
mengimplementasikan metode pembelajaran sehingga para siswa akan lebih
antusis dalam mengikuti proses pembelajaran. Selain itu, diharapkan agar guru
dalam memilih metode dan strategi pembelajaran yang tidak monoton, sehingga
siswa tidak bosan dan jenuh dalam menerima pelajaran terutama dalam
meningkatkan minat belajar siswa.
2. Kepada siswa di SMP Negeri 2 Bontocani, sebaiknya dalam menerima pelajaran
memperhatikan apa yang disampiakan oleh ibu/bapak gurunya serta selalu
bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran dan jangan pernah berhenti
untuk belajar atau menuntut ilmu agar dapat menambah pengalaman dan
memperluas wawasan yang tiada hentinya.
Card Match (ICM) dalam Meningkatkan Minat Belajar Pendidikan Agama Islam
di SMP Negeri 2 Bontocani Kab. Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Implikasi metode pembelajaran ICM terhadap minat siswa di SMP Negeri 2
Bontocani kab. Bone, untuk mengetahui minat belajar siswa pada pembelajaran
PAI di SMP Negeri 2 Bontocani setelah diterapkannya metode pembelajaran
ICM.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif yang
menghasilkan data secara deskriptif yang berupa fakta-fakta secara tertulis,
dengan menggunakan pendekatan pedagogik dan psikologis. Serta mengumpulkan
data melalui field research yang menggunakan teknik observasi, wawancara dan
dokumentasi. Kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deduktif dan
induktif
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerapan metode pembelajaran
ICM terhadap minat siswa di SMP Negeri 2 Bontocani, Kab. Bone memberikan
dampak yang positif yang dilaksanakan secara aktif dan efisien, sehingga
memberikan kesadaran pada siswa akan pentingnya pembelajaran pendidikan
agama Islam. Selanjutnya Minat belajar siswa di SMP Negeri 2 Bontocani setelah
diterapkannya metode pembelajaran ICM yaitu dapat meningkatkan minat belajar
siswa, sehingga siswa merasa aktif dan termotivasi untuk mengikuti pelajaran
dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat dalam mengikuti pelajaran.
Implikasi dalam penelitian ini Kepada guru SMP Negeri 2 Bontocani agar
lebih banyak variasi dalam mengimplementasikan metode pembelajaran sehingga
para siswa akan lebih antusis dalam mengikuti proses pembelajaran. Kepada siswa
di SMP Negeri 2 Bontocani, jangan pernah berhenti untuk belajar atau menuntut
ilmu agar dapat menambah pengalaman dan memperluas wawasan yang tiada
hentinya.
A. SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian penulis di SMP Negeri 2 Bontocani
“Implementasi Metode Pembelajaran Index Card Match (ICM) dalam Meningkatkan
Minat Belajar Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 2 Bontocani Kab. Bone”
dapat diberikan kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan metode pembelajaran ICM di SMP Negeri 2 Bontocani, Kab. Bone yaitu
setiap siswa dibagikan kartu yang berisi tentang materi pelajaran yang diajarkan
yang dibagi secara acak berisi pertanyaan dan jawaban. Kemudian siswa diminta
untuk mecari pasangan maing-masing dan ketika sudah menemukan pasangan
masing-masing maka siswa diberi kesempatan untuk membaca pertanyaan dan
jawaban yang telah dipegang. Metode ini dapat membuat siswa lebih santai dan
aktif dalam belajar serta merasa bersemangat dan tidak bosan mengikuti pelajaran.
2. Minat belajar siswa di SMP Negeri 2 Bontocani setelah diterapkannya metode
pembelajaran ICM yaitu dapat meningkatkan minat belajar siswa, sehingga siswa
merasa aktif dan termotivasi untuk mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh
dan penuh semangat dalam mengikuti pelajaran serta melatih siswa menjadi lebih
percaya diri.
B. Saran
1. Kepada guru SMP Negeri 2 Bontocani agar lebih banyak variasi dalam
mengimplementasikan metode pembelajaran sehingga para siswa akan lebih
antusis dalam mengikuti proses pembelajaran. Selain itu, diharapkan agar guru
dalam memilih metode dan strategi pembelajaran yang tidak monoton, sehingga
siswa tidak bosan dan jenuh dalam menerima pelajaran terutama dalam
meningkatkan minat belajar siswa.
2. Kepada siswa di SMP Negeri 2 Bontocani, sebaiknya dalam menerima pelajaran
memperhatikan apa yang disampiakan oleh ibu/bapak gurunya serta selalu
bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran dan jangan pernah berhenti
untuk belajar atau menuntut ilmu agar dapat menambah pengalaman dan
memperluas wawasan yang tiada hentinya.
Ketersediaan
| ST2017210 | 210/2017 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
210/2017
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
