Skripsi ini membahas mengenai “Konsep dan Mekanisme Surety Bond Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi PT. Jasaraharja Putera Unit Layanan Watampone)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep dan mekanisme surety bond dan dilihat dalam perspektif ekonomi Islam.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, dimana data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dari informan dan selanjutnya diolah dan dianalisis dengan metode analisis content.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep surety bond yang meliputi surety company (penjamin) terdiri dari perjanjian jaminan, jaminan proyek dan arti penting surety bond. Kemudian principal (kontraktor) terdiri dari manfaat surety bond serta obligee (pemilik proyek) yang adadi PT. JasaraharjaPutera Unit Layanan Watampone pada dasarnya terkait dengan prinsip ekonomi Islam yaitu mengandung prinsip ta’awun berupa penerapan prinsip saling tolong menolong membantu, bertanggung jawab dan melindungi antara sesama. Sementara jika dilihat dari mekanisme operasional surety bond dalam merealisasikan konsep-konsep tersebut tidak bertentangan dengan ekonomi Islam karena tidak ditemukan persoalan riba dan gharar yang dilarang dalam Islam, sehingga produk surety bond yang ada pada PT. Jasaraharja Putera Unit Layanan Watampone secara keseluruhan telah mengandung nilai ekonomi Islam seutuhnya.
A.Simpulan
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka yang menjadi simpulan dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1.Konsep dan mekanisme surety bond yang ada di PT. Jasaraharja Putera Unit layanan Watampone meliputi surety company (penjamin) terdiri dari perjanjian jaminan, jaminan proyek dan arti penting surety bond. Kemudian principal (kontraktor) terdiri dari manfaat surety bond serta obligee (pemilik proyek).
2.Konsep dan mekanisme surety bondyang meliputi surety company (penjamin) terdiri dari perjanjian jaminan, jaminan proyek dan arti penting surety bond. Kemudian principal (kontraktor) terdiri dari manfaat surety bond serta obligee (pemilik proyek) yang ada di PT. Jasaraharja Putera Unit layanan Watamponepada dasarnya terkait dengan prinsip ekonomi Islam yaitu mengandung prinsip ta’awun berupa penerapan prinsip saling tolong menolong, membantu, bertanggung jawab dan melindungi antara sesama. Sementara jika dilihat dari mekanisme operasionalsurety bonddalam merealisasikan konsep-konsep tersebut tidak bertentangan dengan ekonomi Islam karena tidak ditemukan persoalan riba dan gharar yang dilarang dalam Islam, sehingga produk surety bondyang ada pada PT. Jasaraharja Putera Unit layanan Watamponesecara keseluruhan telah mengandung nilai ekonomi Islam seutuhnya.
B.Saran
Beranjak dari ungkapan yang telah dikemukakan di atas, maka penulis dapat memberikan saran-saran sebagai berikut:
1.Ditujukan pada perusahaan PT. Jasaraharja Putera Unit layanan Watampone, agar terus meningkatkan pelayanan terhadap nasabah yang memohon fasilitas surety bond sehingga dalam mengajukan permohonan surety bond tersebut, nasabah yang bersangkutan tidak mengalami hambatan atau kesulitan dalam memperoleh informasi maupun pelayanan dari pihak asuransi.
2.Ditujukan kepada nasabah agar memiliki kesadaran bahwa dalam menentukan pilihan perusahaan asuransi jangan hanya berdasarkan lebelnya saja karena bukan menjadi kepastian ketika perusahaan berlebel konvensional tetapi di dalamnya tidak mengandung prinsip ekonomi Islam.
3.Ditujukan pada peneliti selanjutnya agar hasil penelitian ini bisa maksimal, maka penelitian selanjutnya harus menggunakan teori yang kuat dalam melandasinya dan untuk mendapatkan penelitian yang berkualitas maka harus di tunjang dengan penguasaan metodologi yang baik, akses data dan referensi yang baik dan banyak harus memilki jaringan yang luas dan harus memiliki waktu dan dana yang cukup.

SS20170064

64/2017

Perpustakaan Pusat

Tersedia