Penelitian ini membahas tentang Pengaruh Pengembangan Teknologi
Pertanian Terhadap Penghasilan Petani (Studi Pada Desa Mallari Kec. Awangpone
Kab. Bone Sulawesi Selatan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1)
bagaimana tingkat APP di Desa Mallari, (2) bagaimana tingkat MPP di Desa Mallari.
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka jenis penelitian yang digunakan
adalah jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan ekonomi islam dan pendekatan
parametris yang didukung dengan metode observasi, dokumentasi, metode studi
pustaka dalam mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang terkumpul kemudian
diolah dengan menggunakan analisis deskriptif dan fungsi linear dengan pendekatan
rata-rata dan marginal. Untuk mengetahui pengaruh Pengembangan teknologi
pertanian dilakukan dengan mencari tingkat APP dan MPP di desa Mallari.
Hasil perhitungan fungsi linear menunjukkan bahwa tingkat APP secara
simultan < 10%. Hal ini ditunjukkan bahwa pada setiap tahun nilai APP < 10%.
Melihat bahwa nilai maksimum APP adalah pada tahun 2014 yaitu senilai
9477,113714 atau 45,46% maka meununjukkan bahwa variabel independent yaitu
teknologi pertanian memiliki pengaruh terhadap variabel dependent yaitu penghasilan
petani dan Hasil perhitungan fungsi linear menunjukkan bahwa tingkat MPP secara
simultan 10%. Melihat bahwa nilai maksimum MPP tahun 2014
yaitu senilai 99052,12667 atau 94,65% maka menujukkan bahwa variabel
independent yaitu teknologi pertanian memiliki pengaruh terhadap variabel
dependent yaitu penghasilan petani.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan diatas, maka ditarik
kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil perhitungan fungsi linear menunjukkan bahwa tingkat APP
berdasarkan jumlah nominal teknologi pertanian sebesar 35 buah dan
berdasarkan jumlah penghasilan petani sebesar 9477,113714 atau 45,46%
sehingga berpengaruh signifikan teknologi pertanian terhadap penghasilan
petani di desa Mallari.
2. Hasil perhitungan fungsi linear menunjukkan bahwa tingkat MPP
berdasarkan jumlah nominal teknologi pertanian sebesar 35 buah dan
berdasarkan jumlah penghasilan petani sebesar 99052,12667 atau 94,65%.
sehingga berpengaruh signifikan teknologi pertanian terhadap penghasilan
petani di desa Mallari namun untuk jumlah nominal tidak berpengaruh.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran-saran
sebagai berikut:
1. Bagi pemerintah, seharusnya memberikan lebih banyak lagi bantuan
berupa teknologi pertanian agar masyarakat khususnya di desa Mallari
dapat menembah penghasilan mereka di bidang pertanian.
2. Bagi masyarakat, harus terus mendorong minat pemerintah dalam
memberikan bantuan khususnya teknologi pengembangan pada sektor
pertanian dalam hal ini alat-alat pertanian harus diperhatikan oleh
pemerintah dengan memperhatikan kualitas sehingga dapat meningkatkan
penghasilan petani khususnya di bidang pertanian.

SS20170152

152/2017

Perpustakaan Pusat

Tersedia