Pengaruh Struktur Modal Terhadap Kinerja Perusahaan Pertanian Yang Terdaftar Di Indeks Saham Syariah Indonesia

No image available for this title
Penelitian ini membahas tentang pengaruh Struktur modal terhadap kinerja
perusahaan pertanian yang terdaftar di indeks saham syariah Indonesia. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh utang jangka pendek dan utang
jangka panjang (Short-term Debt dan Long-term Debt) terhadap kualitas asset
perusahaan.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan
adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan keilmuan yakni ilmu ekonomi,
dan di dukung dengan, metode dokumentasi dan studi pustaka dalam mengumpulkan
data yang diperlukan. Data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data
sekunder berupa laporan keuangan yang didownload melalui situs www.idx.co.id.
Data yang terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan teknik analisis data,
yaitu descriptive analysis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa utang jangka panjang dan utang jangka
pendek berpengaruh terhadap kinerja perusahaan akan tetapi persentase dari utang
jangka pendek dan utang jangka panjang tidak bisa dijadikan ukuran untuk menilai
kinerja perusahaan itu baik atau buruk, karena ada perusahaan yang utang jangka
pendek dan jangka panjangnya sedikit namun mampu menghasilkan kinerja yang
cukup baik, begitu pun sebaliknya ketika utang jangka pendek dan utang jangka
panjang perusahaan memiliki persentase yang tinggi tidak menjamin perusahaan
akan berkinerja baik. Salah satu hal yang menjadikan persentase struktur modal
perusahaan tidak secara signifikan mempengaruhi kinerja perusahaan adalah pangsa
pasar. Hal ini terjadi karena pada saat itu segmentasi pasar tidak mendukung
penjualan produk perusahaan, sehingga perusahaan bisa mengalami kerugian (Loss
Profit).
A. Kesimpulan
Perusahaan pertanian yang telah terdaftar pada Indeks Saham Syariah
Indonesia (ISSI), yang memiliki struktur modal dalam hal ini utang jangka pendek
dan utang jangka panjang (Short-term Debt dan Short-term Debt) tidak secara
signifikan mempengaruhi kualitas aset perusahaan, karena terkadang ketika jumlah
struktur modal yang cukup besar, perusahaan juga bisa mengalami kerugian (Loss
Profit). Hal ini terjadi karena pada saat itu segmentasi pasar tidak mendukung
penjualan dari produksi perusahaan.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka dapat disarankan bagi para manajer
keuangan agar mampu melihat kondisi pasar, sebelum memutuskan untuk mengambil
utang jangka pendek ataupun utang jangka panjang. karena risiko yang akan
ditanggung ketikan mengambil utang jangka panjang/pendek, namun segmentasi
pasar tidak mendukung maka akan membuat kinerja dari perusahaan menurun dan
dapat menyebabkan kerugian (Loss Profit).
Ketersediaan
SS20170225225/2017Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

225/2017

Penerbit

STAIN Watampone : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Syariah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top