Strategi Nusantara Surya Sakti Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Suku Cadang di Kota Watampone
Samsuaidin/01.13.3173 - Personal Name
Penelitian ini membahas tentang strategi PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang di kota Watampone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana strategi Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang/sparepart di kota Watampone, (2) faktor-faktor apa saja yang menhambat Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang/sparepart di kota Watampone.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan sosiologi ekonomi dan sentuhan psokologi yang didukung dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi dalam mengumpulka data yang diperlukan. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan deskriptif, yaitu analisis deduktif dan induktif, dalam mengetahui strategi PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang di Kota Watampone.
Hasil analisis menunjukkan bahwa strategi PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang di Kota Watampone yaitu 3T (Termudah, Terpercaya, dan Tercepat) dengan mengembangkan strategi repositioning untuk menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan, sehingga terbentuk kepuasan yang lebih unggul dan memberikan diskon 10% untuk pembelian paket service (sparepart dan service) dan diskon jasa 20% dengan terpacu pada kualitas produk sparepart dan mekanik yang professional dalam melakukan sebuah tindakan service. Adapun faktor-faktor yang mendukung dan menghambat PT.Nusanatara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan adalah: 1. Faktor pendukung yaitu faktor internal dimana meliputi penjualan, mekanik yang ahli dalam melakukan servis. 2. Faktor eksternal dimana meliputi konsumen pengguna merk Honda yang melakukan service center. Sedangkan faktor yang menghambat adalah: 1.Faktor internal dimana PT. Nusanatara Surya Sakti Kurang contunie dalam melakukan promosi, mekanik yang kurang disiplin dalam hal kehadiran pada jam kerja 2. Faktor ekstenal dimana meliputi pesaingan industry yang semakin ketat, perilaku masyarakat dalam proses pengambilan keputusan pembelian.
Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
1.Strategi yang dilakukan PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan adalah dengan mengembangkan strategi repositioning untuk menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan, sehingga terbentuk kepuasan yang lebih unggul dari pelanggan. Hal ini dengan terpacu pada kualitas produk, dan mekanik yang professional dalam melakukan sebuah tindakan service.
2.Faktor-faktor yang mendukung dan menghambat PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang (sparepart), adalah: faktor yang pendukung adalah hal pertama, faktor internal, yaitu sebagai penjual sepeda motor yang memberikan servis berkala setiap pembelian sepeda motor, mekanik yang ahli mesin yang memeriksa motor konsumen secara menyeluruh untuk mengetahui bagian motor yang rusak sehingga dapat digantikan dengan produk sparepart AHAAS. Kedua, faktor eksternal, yaitu konsumen pengguna merk Honda yang melakukan sevice center. Sedangkan faktor yang menghambat adalah hal pertama, faktor internal, yaitu PT. Nusantara Surya Sakti dalam mempromosikan produk sparepart kurang continue, kurangnya mengontrol harga sparepart sesuai dengan segmen pelanggan, dan mekanik masih ada yang kurang disiplin dalam hal kehadiran pada jam kerja. Kedua, faktor ekternal, yaitu persaingan industry yang semakin meningkat, perilaku masyarakat dalam proses pengambilan keptusan pembelian.
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka dapat disarankan sebagai berikut:
1.Dalam menarik minat pelanggan pengguna motor merek honda untuk melakukan service atau membeli produk sparepart, hendaknya PT. Nusantara Surya Sakti meningkatkan produk sparepart yang selalu tersedia sesuai keinginan/kebutuhan pelanggan di Kota Watampone. Atau dalam arti lain, Nusantara Surya Sakti (NSS) harus selalu melakukan pengembangan yang kontinyu. Selanjutnya Nuasantara Surya Sakti (NSS) harusnya memberikan pengarahan kepada mekanik yang kurang disiplin dalam hal kehadiran jam kerja karena hal ini dapat membuat konsumen kurang nyaman dalam hal menunggu.
2.PT. Nusantara Surya Sakti, hendaklah melakukan survei sosialisasi kepada konsumen pengguna motor merek honda secara continue untuk mengetahui perilaku konsumen dan seberapa mungkin mereka merekomendasikan dealer/AHAAS (bengkel) PT. Nusantara Surya Sakti.
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan sosiologi ekonomi dan sentuhan psokologi yang didukung dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi dalam mengumpulka data yang diperlukan. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan deskriptif, yaitu analisis deduktif dan induktif, dalam mengetahui strategi PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang di Kota Watampone.
Hasil analisis menunjukkan bahwa strategi PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang di Kota Watampone yaitu 3T (Termudah, Terpercaya, dan Tercepat) dengan mengembangkan strategi repositioning untuk menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan, sehingga terbentuk kepuasan yang lebih unggul dan memberikan diskon 10% untuk pembelian paket service (sparepart dan service) dan diskon jasa 20% dengan terpacu pada kualitas produk sparepart dan mekanik yang professional dalam melakukan sebuah tindakan service. Adapun faktor-faktor yang mendukung dan menghambat PT.Nusanatara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan adalah: 1. Faktor pendukung yaitu faktor internal dimana meliputi penjualan, mekanik yang ahli dalam melakukan servis. 2. Faktor eksternal dimana meliputi konsumen pengguna merk Honda yang melakukan service center. Sedangkan faktor yang menghambat adalah: 1.Faktor internal dimana PT. Nusanatara Surya Sakti Kurang contunie dalam melakukan promosi, mekanik yang kurang disiplin dalam hal kehadiran pada jam kerja 2. Faktor ekstenal dimana meliputi pesaingan industry yang semakin ketat, perilaku masyarakat dalam proses pengambilan keputusan pembelian.
Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
1.Strategi yang dilakukan PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan adalah dengan mengembangkan strategi repositioning untuk menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan, sehingga terbentuk kepuasan yang lebih unggul dari pelanggan. Hal ini dengan terpacu pada kualitas produk, dan mekanik yang professional dalam melakukan sebuah tindakan service.
2.Faktor-faktor yang mendukung dan menghambat PT. Nusantara Surya Sakti dalam meningkatkan volume penjualan suku cadang (sparepart), adalah: faktor yang pendukung adalah hal pertama, faktor internal, yaitu sebagai penjual sepeda motor yang memberikan servis berkala setiap pembelian sepeda motor, mekanik yang ahli mesin yang memeriksa motor konsumen secara menyeluruh untuk mengetahui bagian motor yang rusak sehingga dapat digantikan dengan produk sparepart AHAAS. Kedua, faktor eksternal, yaitu konsumen pengguna merk Honda yang melakukan sevice center. Sedangkan faktor yang menghambat adalah hal pertama, faktor internal, yaitu PT. Nusantara Surya Sakti dalam mempromosikan produk sparepart kurang continue, kurangnya mengontrol harga sparepart sesuai dengan segmen pelanggan, dan mekanik masih ada yang kurang disiplin dalam hal kehadiran pada jam kerja. Kedua, faktor ekternal, yaitu persaingan industry yang semakin meningkat, perilaku masyarakat dalam proses pengambilan keptusan pembelian.
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka dapat disarankan sebagai berikut:
1.Dalam menarik minat pelanggan pengguna motor merek honda untuk melakukan service atau membeli produk sparepart, hendaknya PT. Nusantara Surya Sakti meningkatkan produk sparepart yang selalu tersedia sesuai keinginan/kebutuhan pelanggan di Kota Watampone. Atau dalam arti lain, Nusantara Surya Sakti (NSS) harus selalu melakukan pengembangan yang kontinyu. Selanjutnya Nuasantara Surya Sakti (NSS) harusnya memberikan pengarahan kepada mekanik yang kurang disiplin dalam hal kehadiran jam kerja karena hal ini dapat membuat konsumen kurang nyaman dalam hal menunggu.
2.PT. Nusantara Surya Sakti, hendaklah melakukan survei sosialisasi kepada konsumen pengguna motor merek honda secara continue untuk mengetahui perilaku konsumen dan seberapa mungkin mereka merekomendasikan dealer/AHAAS (bengkel) PT. Nusantara Surya Sakti.
Ketersediaan
| SS2017076 | 76/2017 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
76/2017
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
