Skripsi ini membahas tentang Peran Peran Asuransi Usahatani Padi Dalam
Perspektif Ekonomi Islam (Studi Di Desa Pattiro Kecamatan Dua Boccoe). Penelitian
ini dilatar belakangi dari kebijakan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan
kesejahteraan masyarakat tani dengan memberikan suatu solusi untuk mengantisipasi
terjadinya risiko gagal panen. Berbagai kondisi yang ada dalam masyarakat petani,
maka diberikan solusi dalam menagani risko dengan menggunakan asuransi usahatani
padi untuk membantu para petani jika terjadi risiko. Sejalan dengan perubahan iklim,
diperkirakan bahwa risiko dan ketidakpastian di sektor pertanian akan membesar.
Untuk mengatasi efek negatife nya, penerapan asuransi pertanian menjadi sebuah
kebutuhan bagi sektor pertanian di indonesia. Dengan demikian di butuhkan sebuah
usaha perlindungan di sektor pertanian agar mampu mengurangi kerugian para petani
jika terjadi gagal panen. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
seberapa besar peran asuransi usahatani padi di desa pattiro kec. Dua boccoe, tinjauan
ekonomi Islam dalam meningkatkan kesejahteraan petani
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan
adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan
pendekatan ekonomi Islam sebagai pendekatan disipliner. Penelitian ini
menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi dalam mengumpulkan
data yang diperlukan. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan
menggunakan teknik reduksi data (data reduction), penyajian data(data display), dan
penarikan kesimpulan (conclution drawing/verification).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran asuransi usahatani padi dalam
meningkatkan kesejahteraan petani. Terkait hal itu, tujuan kajian ini adalah dapat
memaparkan konsep asuransi pertanian, dengan memaparkan berbagai tantangan
yang dihadapi untuk mengembangkan asuransi pertanian, dan dapat menjelaskan
bagaimana prospeknya ke depan.asuransi pertanian memiliki prospek yang baik,
diusulkan agar dapat meningkatkan alokasi dana implementasi asuransi pertanian
dalam APBN secara bertahap, dalam menyusun aturan teknis yang diantaranya
mengatur kepesertaan asuransi pertanian bersifat wajib, mendorong pihak terkait
sesuai dengan perannya berkomitmen mengembangkan asuransi pertanian dan
mengantisipasi terjadinya risiko di sektor pertanian. Pemerintah Memberi penugasan
kepada BUMN asuransi sebagai penyedia dan penyalur asuransi pertanian serta
berperan sebagai lembaga reasuransi.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Peran Asuransi usahatani padi di desa pattiro kec. Dua boccoe
Peran asuransi usahatani padi sebagai mekanisme pembagian risiko pada
Masyarakat tani dianggap penting dan semakin mendesak. Hal ini dikarenakan jika
terjadinya peningkatan risiko usahatani akibat perubahan pergeseran musim dan
serangan hama penyakit. Peningkatan risiko tersebut menyebabkan penurunan
produktivitas tanaman padi yang diproduksi oleh para petani, bahkan pada beberapa
kasus petani mengalami kegagalan panen dan kehabisan modal hingga tidak dapat
berproduksi kembali. Dengan adanya program asuransi usahatani padi petani dapat
mengasuransikan sawahnya sehingga mereka tidak merasa kerugian yang tinggi
akibat gagal panen dan dapat melakukan penanam berikutnya
2. Spekulasi dalam asuransi usahatani padi Di Desa Pattiro
Dengan adanya program asuransi yang diadakan oleh pemerintah. Program ini
merupakan program yang menarik bagi masyarakat kelompok tani yang sering
mengalami kegagalan panen khususnya di desa pattiro kec. Dua boccoe yang
memang rentang terjadinya gagal panen. Risiko yang sering terjadi di desa pattiro
yaitu resiko gagal panen yang disebabkan oleh kekeringan dan banjir. Oleh karena itu
dengan adanya program asuransi usahatani, masyarakat tani merasa mendapat
perhatian terhadap pemerintah jika mengasuransikan sawahnya. Dan Ketika tidak
terjadi risiko pada waktu yang di tentukan, maka masyarakat tani tidak merasa
keberatan karena dana premi yang telah dibayarkan diberikan kepada kelompok tani
yang mengalami kerungian gagal panen.hal inilah yang menjadi salah satu motifasi
masyarakat tani bergabung dalam asuransi. Selain dapat mengantisipasi terjadinya
risiko gagal, masyarakt juga dapat membantu sesame jika risiko tidak terjadi.
3. asuransi usahatani padi dalam mengatasi kerugian petani
Di dalam wilayah Desa Pattiro kususnya usahatani padi jika terjadi risiko
gagal panen, kelompok tani yang tergabung dalam asuransi tersebut dapat
mengalihkan beban risiko yang ditanggungnya kepada pihak penanggung dengan cara
mnegasuransikan sawahnya yang disebut asuransi usahatani padi. Hal ini bertujuan
untuk mengurangi tingkat kerugian yang dihadapi oleh para petani dari suatu keadaan
atau peristiwa yang menyerang tanaman padi para petani tersebut. Oleh karena itu
asuransi usahatani padi sangat berpengaruh bagi masyarakat tani dalam
mengantisipasi terjadinya kerugian akibat gagal panen.
B. Saran
1. Kepada para petani dengan masuk dalam program asuransi usahatani padi
dengan mengasuransikan sawahnya. Masyarakat tidak merasa ketakutan yang
tinggi karna sudah mengasuransikan sawahnya.
2. Kepada pemerintah agar lebih aktif dalam melihat kondisi para petani, karena
kebijakan yang diberikan kepada para petani dalam menunjang produktivitas
hasil tanaman padi. Memerlukan perhatian dalam kondisi dimasing-masing
daerah karena kebutuhan pokok tanaman padi perlu terjaga agar pertumbuhan
tanaman seiring dengan apa yang diharapan.

SS20170230

230/2017

Perpustakaan Pusat

Tersedia