Peran Tokoh Agama Dalam Meningkatkan Pemahaman Keagamaan Masyarakat Petani Tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone
Hasnita/02.141.052 - Personal Name
Skripsi ini membahas peran tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman
keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana. Hal yang
penting dikaji dalam skripsi ini yaitu kontribusi peran tokoh agama dalam
menyadarkan masyarakat petani tambak akan pentingnya agama di Desa Laoni
Kecamatan Cenrana, kendala yang dihadapi tokoh agama dalam meningkatkan
pemahaman keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana
dan upaya tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman keagamaan masyarakat
petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone.
Jenis penelitian yang digunakan peneliti yaitu penelitian kualitatif (qualitatif
research). Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dalam
mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang terkumpul kemudian dianalisis
dengan menggunakan metode reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan
verifikasi untuk mengetahui peran tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman
keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi tokoh agama dalam
menyadarkan masyarakat petani tambak akan pentingnya agama di Desa Laoni
Kecamatan Cenrana yaitu para tokoh agama telah melaksanakan perannya dengan
baik, selalu memberikan pencerahan dan ceramah kepada masyarakat akan
pentingnya agama, mendorong masyarakat untuk berperan aktif dalam mengamalkan
ajaran agama seperti pengajian, yasinan dan TK-TPA. Para tokoh agama
menyelesaikan permasalahan yang terjadi dengan menjadi penengah bagi masyarakat
serta dengan cara kekeluargaan. Kendala yang dihadapi tokoh agama dalam
meningkatkan pemahamn keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni
Kecamatan Cenrana yaitu pertama kurangnya sosialisasi pemerintah kepada
masyarakat mengenai agama, kedua para tokoh agama telah melaksanakan perannya
namun tidak optimal dikarenakan para tokoh agama memiliki profesi lain, ketiga
kurangnya partisipasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan keagamaan yang
diadakan di Desa Laoni. Adapun uapaya tokoh agama dalam meningkatkan
pemahaman keagamaan masyarakat petani tambak yakni dengan membentuk
program yasinan, TK-TPA, pengajian, acara maulid dan memperingati hari besar
Islam. Program yang diadakan di Desa Laoni, banyak masyarakat yang menghadiri
kegiatan tersebut dan dukungan pemerintah cukup baik dengan menfasilitasi kegiatan
dengan membuat spanduk, brosur-brosur dalam memperingati hari besar Islam.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Peran yang dilakukan tokoh agama di Desa adalah memberikan informasi
dan edukasi bagi masyarakat yang berpedoman pada al-Quran dan al-Hadist.
Peran dilakukan dengan cara menjalankan tugas untuk menyadarkan dan
meningkatkan keagamaan masyarakat dalam mengerjakan ibadah shalat,
puasa, dan zakat. Kegiatan-kegiatan keagamaan yang bisa mendorong
masyarakat berperan aktif dalam mengamalkan ajaran agama seperti
pengajian, yasinan, TK-TPA, memperingati hari besar Islam dan
memberikan dakwah. Dalam menangani masalah di dalam masyarakat para
tokoh agama terjun langsung ke lapangan dan menjadi penengah bagi
masyarakat.
2. Kendala yang dihadapi tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman
keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana yaitu
pertama, kurangnya sosialisasi pemerintah kepada masyarakat mengenai
agama, sebagian masyarakat kurang menerima kehadiran penyuluh agama,
gaji tokoh agama sedikit sehingga mencari penghasilan tambahan. Kedua,
para tokoh agama di Desa memiliki profesi lain (petani tambak), sosialisasi
agama yang dilakukan oleh tokoh agama masih kurang, kurang ketegasan
dari aparatur Desa dalam menangani dan membuat kegiatan keagamaan
sehingga masyarakat kurang mematuhi perintah, timbulnya kejenuhan
tokoh agama dalam menyadarkan masyarakat disebabkan kurang kesatuan
antara aparatur Desa dengan masyarakat dan antara orang tua dan pemuda.
Ketiga, masyarakat kurang berpartisipasi dalam mengikuti kegiatankegiatan
keagamaan yang diadakan dan lebih memilih pergi ke tambak,
duduk di warung dan di rumah, bersantai di pinggir jalan dan jembatan,
serta ke pasar, minimnya pengetahun (pendidikan dan agama) pada
masyarakat.
3. Upaya tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman keagamaan
masyarakat petani tambak yakni dengan membentuk program yasinan,
TK-TPA, pengajia, acara maulid dan memperingati hari besar Islam.
Program yang diadakan di Desa Laoni, banyak masyarakat yang
menghadiri kegiatan tersebut dan dukungan pemerintah cukup baik
dengan memfasilitasi kegiatan dengan membuat spanduk, brosur-brosur
dalam memperingati hari besar Islam.
B. Implikasi
Dari penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti ingin menyampaikan
saran-saran dan masukan yang dapat meminimalisier masalah yang terjadi pada tokoh
agama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat petani tambak.
1. Kepada pemerintah Desa Laoni harus lebih menfokuskan perhatian kepada
masyarakat. Pemerintah harus banyak memberikan sosialisasi terhadap
program yang dijalankan, dana gaji para tokoh agama harus diteliti dengan
baik disebabkan para tokoh agama harus memenuhi kebutuhan hidup
mereka.
2. Kepada tokoh agama harus lebih bekerja keras dalam melakukan pengajaran
agama pada masyarakat. Selain itu tokoh agama dan masyarakat harus bekrja
sama dalam memikirkan sesuatu, apabila diadakan kegiatan tidak berhenti di
tengah jalan. Para tokoh agama yang berprofesi ganda sebaiknya harus lebih
bisa menyesuaikan waktunya agar tercapainya harapan yang diinginkan.
3. Kepada masyarakat, usaha yang dilakukan tokoh agama harus didukung oleh
masyarakat. Kegiatan-kegiatan tidak akan berjalan tanpa ada yang
mendukung dan mengikutinya. Masyarakat harus bersatu dalam membuat
kesepakatan dalam menjalankan kegiatan di Desa. Masyarakat juga harus
senang untuk membantu para tokoh agama dalam mengembangkan agama
ke jalan yang lebih baik.
keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana. Hal yang
penting dikaji dalam skripsi ini yaitu kontribusi peran tokoh agama dalam
menyadarkan masyarakat petani tambak akan pentingnya agama di Desa Laoni
Kecamatan Cenrana, kendala yang dihadapi tokoh agama dalam meningkatkan
pemahaman keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana
dan upaya tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman keagamaan masyarakat
petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone.
Jenis penelitian yang digunakan peneliti yaitu penelitian kualitatif (qualitatif
research). Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dalam
mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang terkumpul kemudian dianalisis
dengan menggunakan metode reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan
verifikasi untuk mengetahui peran tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman
keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi tokoh agama dalam
menyadarkan masyarakat petani tambak akan pentingnya agama di Desa Laoni
Kecamatan Cenrana yaitu para tokoh agama telah melaksanakan perannya dengan
baik, selalu memberikan pencerahan dan ceramah kepada masyarakat akan
pentingnya agama, mendorong masyarakat untuk berperan aktif dalam mengamalkan
ajaran agama seperti pengajian, yasinan dan TK-TPA. Para tokoh agama
menyelesaikan permasalahan yang terjadi dengan menjadi penengah bagi masyarakat
serta dengan cara kekeluargaan. Kendala yang dihadapi tokoh agama dalam
meningkatkan pemahamn keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni
Kecamatan Cenrana yaitu pertama kurangnya sosialisasi pemerintah kepada
masyarakat mengenai agama, kedua para tokoh agama telah melaksanakan perannya
namun tidak optimal dikarenakan para tokoh agama memiliki profesi lain, ketiga
kurangnya partisipasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan keagamaan yang
diadakan di Desa Laoni. Adapun uapaya tokoh agama dalam meningkatkan
pemahaman keagamaan masyarakat petani tambak yakni dengan membentuk
program yasinan, TK-TPA, pengajian, acara maulid dan memperingati hari besar
Islam. Program yang diadakan di Desa Laoni, banyak masyarakat yang menghadiri
kegiatan tersebut dan dukungan pemerintah cukup baik dengan menfasilitasi kegiatan
dengan membuat spanduk, brosur-brosur dalam memperingati hari besar Islam.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Peran yang dilakukan tokoh agama di Desa adalah memberikan informasi
dan edukasi bagi masyarakat yang berpedoman pada al-Quran dan al-Hadist.
Peran dilakukan dengan cara menjalankan tugas untuk menyadarkan dan
meningkatkan keagamaan masyarakat dalam mengerjakan ibadah shalat,
puasa, dan zakat. Kegiatan-kegiatan keagamaan yang bisa mendorong
masyarakat berperan aktif dalam mengamalkan ajaran agama seperti
pengajian, yasinan, TK-TPA, memperingati hari besar Islam dan
memberikan dakwah. Dalam menangani masalah di dalam masyarakat para
tokoh agama terjun langsung ke lapangan dan menjadi penengah bagi
masyarakat.
2. Kendala yang dihadapi tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman
keagamaan masyarakat petani tambak Desa Laoni Kecamatan Cenrana yaitu
pertama, kurangnya sosialisasi pemerintah kepada masyarakat mengenai
agama, sebagian masyarakat kurang menerima kehadiran penyuluh agama,
gaji tokoh agama sedikit sehingga mencari penghasilan tambahan. Kedua,
para tokoh agama di Desa memiliki profesi lain (petani tambak), sosialisasi
agama yang dilakukan oleh tokoh agama masih kurang, kurang ketegasan
dari aparatur Desa dalam menangani dan membuat kegiatan keagamaan
sehingga masyarakat kurang mematuhi perintah, timbulnya kejenuhan
tokoh agama dalam menyadarkan masyarakat disebabkan kurang kesatuan
antara aparatur Desa dengan masyarakat dan antara orang tua dan pemuda.
Ketiga, masyarakat kurang berpartisipasi dalam mengikuti kegiatankegiatan
keagamaan yang diadakan dan lebih memilih pergi ke tambak,
duduk di warung dan di rumah, bersantai di pinggir jalan dan jembatan,
serta ke pasar, minimnya pengetahun (pendidikan dan agama) pada
masyarakat.
3. Upaya tokoh agama dalam meningkatkan pemahaman keagamaan
masyarakat petani tambak yakni dengan membentuk program yasinan,
TK-TPA, pengajia, acara maulid dan memperingati hari besar Islam.
Program yang diadakan di Desa Laoni, banyak masyarakat yang
menghadiri kegiatan tersebut dan dukungan pemerintah cukup baik
dengan memfasilitasi kegiatan dengan membuat spanduk, brosur-brosur
dalam memperingati hari besar Islam.
B. Implikasi
Dari penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti ingin menyampaikan
saran-saran dan masukan yang dapat meminimalisier masalah yang terjadi pada tokoh
agama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat petani tambak.
1. Kepada pemerintah Desa Laoni harus lebih menfokuskan perhatian kepada
masyarakat. Pemerintah harus banyak memberikan sosialisasi terhadap
program yang dijalankan, dana gaji para tokoh agama harus diteliti dengan
baik disebabkan para tokoh agama harus memenuhi kebutuhan hidup
mereka.
2. Kepada tokoh agama harus lebih bekerja keras dalam melakukan pengajaran
agama pada masyarakat. Selain itu tokoh agama dan masyarakat harus bekrja
sama dalam memikirkan sesuatu, apabila diadakan kegiatan tidak berhenti di
tengah jalan. Para tokoh agama yang berprofesi ganda sebaiknya harus lebih
bisa menyesuaikan waktunya agar tercapainya harapan yang diinginkan.
3. Kepada masyarakat, usaha yang dilakukan tokoh agama harus didukung oleh
masyarakat. Kegiatan-kegiatan tidak akan berjalan tanpa ada yang
mendukung dan mengikutinya. Masyarakat harus bersatu dalam membuat
kesepakatan dalam menjalankan kegiatan di Desa. Masyarakat juga harus
senang untuk membantu para tokoh agama dalam mengembangkan agama
ke jalan yang lebih baik.
Ketersediaan
| ST20180133 | 133/2018 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
133/2018
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
