Skripsi ini membahas tentang Hambatan dan Strategi Pemasaran Produk Air Minum Kemasan HHM dalam Mengatasi Fluktuasi Volume Penjualan (Studi pada CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone). Pokok masalah dalam penelitian ini, adalah Hambatan apa yang dihadapi oleh pihak pada CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone dalam melakukan penjualan air minum kemasan HHM dan Bagaimana strategi pemasaran CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone dalam mencegah fluktuasi volume penjualan air minum kemasan HHM.
Penelitian ini dianalisis dengan pendekatan ekonomi management yaitu pendekatan yang bertolak pada aturan-aturan yang ada dalam sistem perekonomian dan dibahas dengan metode kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan yang dihadapi oleh pihak pada CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone dalam melakukan penjualan air minum kemasan HHM yaitu: a) Ancaman dari dalam yang berupa faktor mesin yang terkadang mengalami kerusakan dan membutuhkan penanganan khusus dan faktor bahan material yang terkadang mengalami kelangkaan sehingga dapat mempengaruhi harga penjualan produk air minum kemasan HHM dan b) ancaman dari luar yang berupa persaingan barang yang sejenis. Dan Strategi pemasaran CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone dalam mengatasi fluktuasi volume penjualan air minum kemasan HHM yaitu: a) Strategi penetapan harga dimana pihak CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone menetapkan harga standar karena mereka lebih memfokuskan pada kualitas air minum kemasan yang mereka produksi, b) Strategi kualitas air minum, dimana pihak CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone mengadakan pemerikasaan laboratorium setiap saat, c) Strategi bentuk kemasan, dimana pihak pimpinan CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone memilih dan memakai lebel yang mudah menarik perhatian para konsumen, dan d) strategi penjualan dimana pihak pimpinan CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone memasang distributor dibeberapa daerah yang ada di Kab. Bone dan mengadakan penjualan langsung terhadap konsumen yang berada di sekitar CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian yang dipaparkan sebelumnya, maka yang menjadi simpulan dalam skripsi ini sebagai berikut:
1. Hambatan yang dihadapi oleh pihak pada CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone dalam melakukan penjualan air minum kemasan HHM yaitu: a) Ancaman dari dalam yang berupa faktor mesin yang terkadang mengalami kerusakan dan membutuhkan penanganan khusus dan faktor bahan material yang terkadang mengalami kelangkaan sehingga dapat mempengaruhi harga penjualan produk air minum kemasan HHM dan b) ancaman dari luar yang berupa persaingan barang yang sejenis.
2. Strategi pemasaran CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone dalam mengatasi fluktuasi volume penjualan air minum kemasan HHM yaitu: a) Strategi penetapan harga dimana pihak CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone menetapkan harga standar karena mereka lebih memfokuskan pada kualitas air minum kemasan yang mereka produksi, b) Strategi kualitas air minum, dimana pihak CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone mengadakan pemerikasaan laboratorium setiap saat, c) Strategi bentuk kemasan, dimana pihak pimpinan CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone memilih dan memakai lebel yang mudah menarik perhatian para konsumen, dan d) strategi penjualan dimana pihak pimpinan CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone memasang distributor dibeberapa daerah yang ada di Kab. Bone dan mengadakan penjualan langsung terhadap konsumen yang berada di sekitar CV. Karunia Alam Abadi Taccipi Kab. Bone.
B. Saran-saran
Beranjak dari ungkapan yang dikemukakan di atas, maka peneliti dapat memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada pihak CV. Karunia Alam Abadi agar tetap berupaya untuk menjaga kualitas air, sehingga produk air minum kemasan HHM dapat memiliki kualitas yang baik dan terus dapat dikomsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat.
2. Diharapkan pihak pemerintah agar selalu memberikan dukungan bagi para pengusaha-pengusaha agar mereka tetap dapat mempertahankan kualitas produk-produk mereka sehingga dapat dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat.
3. Diharapkan kepada para peneliti berikutnya agar hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi dalam mengkaji objek yang sama.

SS20190005

05/2019

Perpustakaan Pusat

Tersedia