Peran Perempuan dalam Pelaksanaan Revolusi Mental Ditinjau dari Perspektif Pendidikan Islam (Studi pada Pondok Pesantren Al-Manawwarah Desa Panyili Kec. Palakka)

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang “Peranan Perempuan dalam Pelaksanaan
Revolusi Mental Ditinjau dari Perspektif Pendidikan Islam (Studi pada Pondok
Pesantren Al-Manawwarah Desa Panyili Kec. Palakka)”. Dengan permasalahan
sebagai berikut; bagaimana bentuk-bentuk peranan perempuan dalam pelaksanaan
revolusi mental di Pondok Pesantren Putri Al-Manawwarah, bagaimana upaya
perempuan dalam pelaksanaan revolusi mental di Pondok Pesantren Putri Al-
Manawwarah, faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat atau penunjang
keterlibatan perempuan dalam pelaksanaan revolusi mental di Pondok Pesantren
Putri Al-Manawwarah.
Penulis melakukan pendekatan teologis normatif, pendekatan pedagogis
pendekatan psikologis dan pendekatan sosiologis dan melakukan penelitian
lapangan (field research) dengan menggunakan teknik wawancara, dokumentasi,
dan obesrvasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis
deskriptif qualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi, penyajian data (display
data) dan tahap kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian dari peneliti terkait peran perempuan dalam pelaksanaan
revolusi mental di Pondok Pesantren Al-Manawwarah yakni 1) bentuk-bentuk
peranan perempuan dalam pelaksanaan revolusi mental yakni peranan perempuan
di dalam keluarga sebagai ibu dan istri, serta peranan perempuan sebagai wanita
karier yakni pendidik. Perempuan mempunyai tugas di dalam keluarga yakni
perempuan yang berperan dalam keluarganya yaitu sebagai ibu. Dalam
melakukan revolusi mental anak yaitu dengan cara mendidik, membimbing,
mengarahkan, serta melatih anak kepada ha l-hal yang dapat membentuk karakter
yang baik. Selain itu, perempuan di dalam keluarga sebagai ibu harus mampu
menanamkan nilai-nilai keagamaan. Serta peranan perempuan sebagai wanita
karier dalam hal ini adalah pendidik. Dalam pelaksanaan revolusi mental yaitu
pendidik bukan hanya mengajar akan tetapi harus mendidik dan menanamkan
nilai-nilai keagamaan demi untuk bangsa yang berkarakter. 2) Upaya perempuan
dalam pelaksanaan revolusi mental yaitu dengan cara melakukan suatu
pendekatan baik pendekatan emosional, religius, pembiasaan, keteladanan, dan
sosial. Selain pendekatan, perempuan juga menggunakan strategi pembinaan yang
dapat membentuk anak atau peserta didik untuk menuju generasi unggul dan
terbebas dari hal-hal yang negatif. 3) Faktor yang menjadi penghambat dan
penunjang keterlibatan perempuan dalam pelaksanaan revolusi mental adalah
pendidik, peserta didiki, orang tua, serta lingkungan.
Dengan adanya solusi–solusi yang diberikan oleh perempuan sebagai ibu
dan pendidik menunjukkan bahwa peranan perempuan dalam pelaksanaan
revolusi mental sangat berpengaruh besar terhadap anak atau peserta didik di
sekolah. Terbukti dari beberapa siswa yang menjadi target penelitian penulis
mereka mengalami banyak perubahan yang semulanya tidak baik menjadi baik
selama menempuh jenjang pendidikan di sekolah tersebut.
A. Simpulan
Setelah mengadakan penelitian mengenai peran perempuan dalam
pelaksanaan revolusi mental, maka simpulan yang dapat diambil adalah sebagai
berikut:
1. Perempuan mempunyai peran yang sangat besar dalam melaksanakan
revolusi mental seorang anak. Perempuan merupakan madrasah pertama
bagi anak di dalam rumah tangga atau keluarga. Ada beberapa bentuk peran
perempuan dalam pelasanaan revolusi mental yaitu:
pertama, peran perempuan dalam keluarga sebagai ibu, dan perempuan
sebagai wanita karier sebagai pendidik. Seorang ibu di dalam melasanakan
revolusi mental kepada anak Perempuan mempunyai peran yang sangat
besar dalam melaksanakan revolusi mental seorang anak. Perempuan
merupakan madrasah pertama bagi anak di dalam rumah tangga atau
keluarga. Ada beberapa bentuk peran perempuan dalam pelasanaan revolusi
mental yaitu peran perempuan dalam keluarga sebagai ibu, dan perempuan
sebagai wanita karie sebagai pendidik. Seorang ibu di dalam melasanakan
revolusi mental kepada anak yaitu dengan cara mendidik, membimbing,
mengarahkan, serta melatih anak-anaknya kepada hal-hal yang dapat
membentuk karakter yang baik yang akan menjadi suatu kebiasaan di dalam
kehidupan sehari-hari. Selain itu, perempuan di dalam keluarga sebagai ibu
harus mampu menanamkan nilai-nilai keagamaan mulai sejak kecil yaitu
mengajarkan tentang keyakinan terhadap Allah swt. Jika keyakinan sudah
tertanam dalam diri seorang anak maka akan tumbuh karakter yang kuat.
Kedua, perempuan sebagai wanita karier yang bergelut di dunia pendidikan
yakni sebagai pendidik. Perempuan yang sebagai pendidik juga mempunyai
peranan penting dalam pelaksanaan revolusi mental demi untuk bangsa yang
berkarakter yaitu bukan hanya mengajar peserta didik akan tetapi bagaimana
mendidik dan menanamkan nilai-nilai keagamaan di dalam diri peserta didik
untuk menjadi generasi yang unggul.
2. Upaya perempuan dalam pelaksanaan revolusi mental selaku perempuan
Sebagai seorang pendidik harus melakukan suatu pendekatan terhadap
peserta didik yakni pendektan spritual, pendekatan emosional, pendekatan
pembiasaan, ataupun pendekatan keteladanan, Pendidik harus mampu
menjadi motivator bagi peserta didik demi untuk melaksanakan revolusi
mental, Pendidik harus melakukan pembinaan melalui pembinaan
keteladanan,kedisipilinan ataupun kejujuran sebab itu semua merupakan
modal besar demi untuk suatu perubahan mental atau revolusi mental anak
atau peserta didik, Ketika peserta didik melakukan suatu kesalahan atau lalai
dari tanggung jawab maka pendidik harus menengur, mengarahkan, serta
memberikan sanksi atau hukuman sesuai dengan tingkat kesalahannya.
3. Faktor penghambatnya adalah Tidak adanya rasa saling pengertian baik
antara orang tua, pendidik, dan peserta didik, kurangya kesadaran bagi
peserta didik atau merasa cuek dengan apa yang dikatakan oleh pendidik
dan faktor lingkungan dan yang menjadi faktor penunjang dalam
pelaksanaan revolusi mental yakni adanya rasa saling pengertian antara
sesama pendidik, dan peserta didik merupakan faktor penunjang di dalam
melaksanakan revolusi mental.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan, maka di bawah ini akan diuraikan
implikasi. Adapun implikasi yang penulis maksud dalam pembahasan skripsi ini
yaitu sebagai berikut:
1. Bagi seorang perempuan yang menjadi pelopor revolusi mental dalam
membentuk generasi yang unggul antara peranan dalam keluarga yakni
sebagai istri dan ibu serta peranan sebagai wanita karier dalam hal ini adalah
pendidik, tetaplah melaksanakan tugas-tugas yang sudah menjadi kewajiban
di dalam kelurga maupun di lingkungan masyarakat serta teruslah berkarya
demi untuk suatu perubahan.
2. Kepada semua pendidik atau pihak sekolah penulis menyarankan agar tetap
meningkatkan kinerjanya dan mempunyai banyak cara dalam melaksanakan
suatu perubahan yakni revolusi mental kepada peserta didik, supaya peserta
didik tetap termotivasi untuk melakukan suatu perubahan di dalam dirinya
yang semulanya tidak baik menjadi baik akibat motivasi, arahan, dan
wejangan dari pendidik untuk mencapai generasi yang unggul dan karakter.
3. Beberapa faktor penunjang atau penghambat keterlibatan perempuan dalam
pelaksanaan revolusi mental yakni tidak adanya rasa kesadaran, dan kerja
sama antara pendidik, peserta didik, dan orang tua. Maka dari itu antara
pendidik, peserta didik, dan orang tua sekiranya mampu bekerja sama agar
dalam pelaksanan revolusi mental berjalan sesuai apa yang di inginkan yaitu
untuk membentuk generasi-genarasi yang unggul dan berkarakter untuk
bangsa dan negara.
Ketersediaan
ST20170292292/2017Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

292/2017

Penerbit

STAIN Watampone : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top