Penelitian ini berjudul“Kontribusi Pembelajaran Akidah Akhlak dalam
Pembentukan Sifat Qana’ah Siswa Kelas VIII di MTs Ar-Rahman Kaju”. Penelitian
ini bertujuan untuk memaparkan konsep sifat qana’ah dalam mata pelajaran akidah
akhlak, bentuk pembelajaran sifat qana’ah dan urgensi pembelajaran akidah akhlak
dalam membentuk sifat qana’ah siswa di MTs Ar-Rahman Kaju.
Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan lapangan (field research)
yang bersifat lite empirikal yakni informasi yang diperoleh dari pengelolaan data
yang dikumpulkan melalui wawancara langsung dan dokumentasi. Data primer dalam
penelitian ini adalah kepala sekolah, guru bidang studi akidah akhlak, dan siswa kelas
VIII MTs Ar-Rahman Kaju, sementara data sekunder dalam penelitian ini berasal dari
hasil dokumentasi dan tinjauan pustaka.
Berdasarkan hasil penelitian siswa MTs Ar-Rahman Kaju mampu
memberikan pengertian sifat qana’ah dengan cukup baik qana’ah menurut siswa
MTs Ar-Rahman Kaju yaitu selalu merasa cukup yang dengan apa yang diberikan
atau dengan kata lain mensyukuri apa yang diberikan, siswa MTs Ar-Rahman Kaju
mampu mengidentifikasi contoh-contoh prilaku qana’ah dengan sangat baik, hidup
sederhana dan menyesuaikan diri dengan keadaan, tidak rakus dan tidak tamak seperti
giat bekerja dan berusaha untuk mencapai hasil yang baik jika hasil yang diperoleh
tidak sesuai dengan yang diharapkan tidak boleh kecewa dan berputus asa. siswa MTs
Ar-Rahman Kaju mampu menunjukkan nilai-nilai perilaku qana’ah dalam kehidupan
sehari-hari diantaranya keikhlasan memberi, bersyukur akan apa yang ada serta
kepedulian terhadap sesama, siswa lebih banyak mendengarkan daripada berdiskusi,
qana’ah merupakan modal yang paling teguh bagi siswa MTs Ar- Rahman Kaju
untuk menghadapi kehidupan, kesabaran merupakan bentuk manifestasi dan
kesabaran adalah wujud sifat qana’ah, ketakwaan merupakan implikasi langsung dari
iman seseorang serta, siswa menerima dengan ikhlas pemberian yang seadanya dari
orang tua masing-masing, sementara pentingnya pelajaran akidah akhlak dalam
membentuk sifat qana’ah siswa ialah dengan pendidikan akidah akhlak ini anak dan
remaja tidak diarahkan kepada pencapaian kebahagiaan hidup di dunia saja, tetapi
juga untuk kebahagiaan hidup di akhirat. Dengan pendidikan akidah akhlak siswa
diarahkan mencapai keseimbangan antara kemajuan lahiriah dan batiniah, keselarasan
hubungan antara manusia dalam lingkup sosial masyarakat dan lingkungannya juga
hubungan manusia dengan Tuhannya dan dengan pendidikan akidah akhlak pula
seseorang akan memiliki derajat yang tinggi yang melebihi makhluk lainnya.
A. Simpulan
Berdasarkan pemaparan yang terdapat pada pembahasan sebelumnya maka
penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut:
Konsep sifat qana’ah dalam mata pelajaran akidah akhlak kelas VIII di MTs
Ar-Rahman Kaju. Dari pengertian qana’ah siswa MTs Ar-Rahman Kaju mampu
memberikan pengertian sifat qana’ah dengan cukup baik, siswa MTs Ar-Rahman
Kaju mampu mengidentifikasi contoh-contoh prilaku qana’ah dengan sangat baik.
siswa MTs Ar-Rahman Kaju mampu menunjukkan nilai-nilai perilaku qana’ah dalam
kehidupan sehari-hari diantaranya keikhlasan memberi, bersyukur akan apa yang ada
serta kepedulian terhadap sesama.
Bentuk pembelajaran sifat qana’ah kelas VIII di MTs Ar-Rahman Kaju.
1. Menerima dengan rela akan apa yang ada, pembelajaran sikap rela di MTs Ar-
Rahman Kaju adalah menggunakan pendekatan persuasif, secara umum
metode yang digunakan yaitu metode ceramah sehingga siswa lebih banyak
mendengarkan daripada berdiskusi.
2. Memohonkan kepada tuhan tambahan yang pantas, qana’ah adalah modal
yang paling teguh bagi siswa MTs Ar-Rahman Kaju untuk menghadapi
kehidupan, menimbulkan kesungguhan hidup yang betul-betul dalam mencari
rezeki, karena manusia dikirim ke dunia untuk bekerja.
3. Menerima dengan sabar akan ketentuan tuhan, kesabaran merupakan kunci
menuju kesuksesan, dan kesabaran merupakan bentuk manifestasi ketakwaan
serta kesabaran adalah wujud sifat qana’ah.
4. Bertawakkal kepada tuhan, merupakan implikasi langsung dari iman
seseorang sebab iman tidak saja berarti percaya akan adanya Allah, tetapi
lebih bermakna mempercayai atau menaruh kepercayaan kepada Tuhan, Allah
Swt dan menafikan segala sesuatu selain-Nya yang bisa dianggap sekutu.
5. Tidak tertarik dengan tipu daya dunia, siswa MTs Ar-Rahman Kaju mampu
memahami keadaan keluarga, serta tidak begitu tertarik dengan kesenangan
dunia, terbukti siswa menerima dengan ikhlas pemberian yang seadanya dari
orang tua masing-masing.
Urgensi pembelajaran akidah akhlak dalam membentuk sifat qana’ah siswa
kelas VIII di MTs Ar-Rahman Kaju, pelajaran akidah akhlak merupakan mata
pelajaran yang ideal dalam membentuk insan yang berkepribadiaan luhur sesuai
dalam tujuan pendidikan nasional. Dengan pendidikan akidah akhlak siswa diarahkan
mencapai keseimbangan antara kemajuan lahiriah dan batiniah, keselarasan hubungan
antara manusia dalam lingkup sosial masyarakat dan lingkungannya juga hubungan
manusia dengan Tuhannya.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini akan
diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran yang penulis maksudkan dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi siswa MTs Ar-Rahman Kaju
Sebaiknya para siswa lebih memperdalam pengetahuan tentang sikap qana’ah
2. Bagi guru akidah akhlak MTs Ar-Rahman Kaju
Hendaknya guru memberikan pemahaman para siswa tentang pentingnya sifat
qana’ah dalam menghadapi kehidupan, menjadi guru yang professional serta
terus memperbaiki kualitas belajar mengajar dikelas.
3. Bagi orang tua siswa MTs Ar-Rahman Kaju
Sebaiknya para orang tua harus ikut berpartisipasi dalam mendidik anak-anaknya
tentang pentingnya bersyukur.

ST20170189

189/2017

Perpustakaan Pusat

Tersedia