Penelitian ini membahas tentang kontribusi Sistem Kelompok terhadap Keberhasilan Simpan Pinjam Perempuan di Desa Watu Kecamatan Barebbo. Karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Sistem Kelompok berpengaruh terhadap Keberhasilan Pemberdayaan Perempuan di Desa Watu Kecamatan Barebbo

Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dan desain yang digunakan adalah desain konfirmatoridengan pendekatan kuantitatif yang didukung dengan metode observasi, angket, dan dokumentasi dan studi pustaka dalam mengumpulka data yang diperlukan. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan analisis statistik, yaitu regresi linear sederhana, dalam mengetahui pengaruh pengaruh Sistem kelompok terhadap Keberhasilan Pemberdayaan Perempuan di DesaWatu Kecamatan barebbo dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 21 for windows.
Hasil analisis menunjukkan bahwa Sistem Kelomok berpengaruh signifikan (p = 0,000) dan berhubungan positif (t = 4,347) denganKeberhasilan Simpan Pinjam Perempuan.Hasilnyainidapatdijadikansebagaiacuanuntukmenilai Keberhasilan Pemberdayaan Perempuan di DesaWatu Kecamatan Barebbo
A.Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1.Dari hasil uji regresi di atas menunujukkan bahwa variabel Sitem Kelompok berpengaruh secara signifikan dan berkorelasi positif denganKeberhasilan Simpan Pinjam Perempuan di Desa Watu(t = 18,897, p = 0,000).
2.Besarnya pengaruh variabel Sistem Kelompokterhadap Keberhasilan Simpan Pinjam Perempuan dari hasil uji analisis regresi yang dilakukan, yaitu sebesar 0,377 (40%)
Secara umum dapat disimpulkan bahwa program Pemerintah PNPM Mandiri Perdesaan berjalan dengan baik dengan terlihat pada salah satu programnya yaitu SPP mampu meningkatkan pemberdayaan perempuan dan meningkatkan pendapatan rumah tangga bagi penerima manfaatnya.
B.Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka dapat disarankan hal-hal sebagai berikut:
1.Konsep dari PNPM Mandiri Pedesaan dengan program Simpan Pinjam perempuan melalui penerapan Sistem Kelompok cukup sukses dalam memberdayakan perempuan yang tegabung dalam kelompok SPP Sipamase-mase. Untuk itu diharapkan bertambahnya kelompok SPP di wilayah yang belum tersentuh oleh program pemberdayaan perempuan.
2.Peran dari pemerintah desa, kecamatan, maupun fasilitator sangat diperlukan untuk memberi pengarahan bagi kelompok-kelompok SPP agar mampu lebih produktif dan dapat meningkatkan pendapatan usahanya.
3.Diharapkan kelompok-kelompok pemberdayaan perempuan terus ada dan berkembang baik itu difasilitasi oleh pemerintah maupun swasta agar para perempuan yang berstatus ibu rumah tangga juga dapat memiliki penghasilan dengan usaha-usaha yang produktif

SS20160130

130/2016

Perpustakaan Pusat

Tersedia