Penelitian ini membahas tentang Pengaruh usaha konveksi pakaiansekolahterhadap penyerapan tenaga kerja dalam Perspektif Ekonomi Islam di Desa Mallari Kec.AwangponeKab. Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “BagaiamanaPengaruh usaha konveksi pakaian sekolah terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Mallari Kec.AwangponeKab. Bone”
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kuantitatif yang didukung dengan metode observasi, angket, dan dokumentasi dan studi pustaka dalam mengumpulka data yang diperlukan. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan analisis statistik, yaitu regresi linear sederhana, dalam mengetahui Pengaruh usaha konveksi pakaian sekolah terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Mallari Kec. AwangponeKab. Bone”dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 21 for windows.
Hasil analisis menunjukkan bahwa gaya hidup berpengaruh signifikan (P = 0,000) dan berhubungan positif (t = 5,026). besarnya pengaruhusahakonveksi terhadap penyerapantenagakerja sebesar 61,867. Hasilnya ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk mengetahui Pengaruh usaha konveksi pakaian sekolah terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Mallari Kec. Awangpone Kab. Bone”
A.Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1.Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa variabel usaha konveksi (F= 1,155, p = 0,000) berpengaruh signifikan terhadap usaha konveksi di Desa Mallari Kec. Awangpone Kab. Bone. Pengujian secara parsial, variabel usaha konveksi (t = 5,026, p = 0,000) berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Mallari Kec. Awangpone Kab. Bone.
2. Besarnya pengaruh variabel usaha konveksi terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Mallari Kec. Awangpone Kab. Bone dari hasil uji analisis regresi yang dilakukan, yaitu variabelusaha konveksi (X) sebesar 61,867.
B.Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka dapat disarankan sebagai berikut:
1.Tetap mempertahankan dalam memproduksi kualitas barang
2.Tetap mempertahankan pengembangan produktivitas tenaga kerja dan terus mengembangkan usaha
3.Tetap mempertahankan upah dengan prinsip keadilan yang berdasarkan dengan syariat islam

SS20160123

123/2016

Perpustakaan Pusat

Tersedia