Efektivitas Penerapan Strategi Pembelajaran Simulasi dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PAI (Studi Mi Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone)
Agussalim.H/02.12.1056 - Personal Name
Skripsi ini berjudul Efektivitas Penerapan Strategi Pembelajaran Simulasi dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PAI (Studi MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan strategi pembelajaran simulasi di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone, serta untuk menjabarkan efektivitas penerapan strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa
Untuk memperoleh data dari masalah tersebut di atas, penulis menggunakan metode pendekatan teologis normatif, paedagogis, sosiologi dan psikologis. Penelitian ini mengunakan penelitian lapangan (Field Research) dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi, kemudian dilakukan pengolahan data dengan metode deskriptif kualitatif yaitu suatu penelitian yang menghasilkan data secara deskriptif yang berupa fakta-fakta tertulis maupun lisan dari setiap perilaku orang yang dicermati.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian adalah Penerapan strategi pembelajaran simulasi telah diterapkan di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) dengan bentuk penerapan simulasi yang berbeda-beda, seperti simulasi perumpamaan, sosiodrama, dan latihan atau peraktek. Dalam pelaksanaannya diperlukan perencanaan dan peralatan yang memadai dan yang tidak kalah penting adalah diperlukan kemampuan guru sebagai pendidik, agar metode yang digunakan benar-benar dapat mempengaruhi kehidupan peserta didik, adapun bentuk pelaksanaan yang dilakukan oleh guru yaitu: pertama memberikan penjelasan materi, media, dan implikasinya; kedua mengawasi seperti membagi kelompok, dan menyesuaikan peran; ketiga melatih seperti memberikan pelatihan, dan memberikan petunjuk kepada siswa; keempat memimpin dengan merespon tanggapan siswa, menyelesaikan kesukaran siswa, dan menyesuaikan dengan sebenarnya. Efektivitas strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone dapat dikatakan cukup baik untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan menggunakan strategi pembelajaran simulasi, menunjukkan bahwa guru PAI selalu membuat siswa merasa senang mengikuti pembelajaran, membuat siswa mengikuti pembelajaran tampa adanya paksaan, siswa selalu rajin mengikuti pembelajaran, siswa selalu semangat dalam belajar, siswa selalu memperhatikan penjelasan guru dan konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran, serta siswa aktif dan memiliki antusias yang cukup tinggi untuk mengikuti pembelajaran.
Saran dari penulis agar guru PAI senatiasa meningkatkan kompetensi yang dimilikinya agar memperoleh hasil yang lebih baik lagi, sehingga proses belajar mengajar dapat terlaksana secara efektif dan mempertahankan strategi simulasi yang dilakukan agar motivasi belajar siswa semakin meningkat.
A.Simpulan
Setelah diuraikan pada bab-bab sebelumnya tentang efektivitas penerapan strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:
1.Penerapan strategi pembelajaran simulasi telah diterapkan di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) dengan bentuk penerapan simulasi yang berbeda-beda, seperti simulasi perumpamaan, sosiodrama, dan latihan atau peraktek. Metode ini memiliki karakteristik tersendiri dan dapat digunakan untuk bidang-bidang studi tertentu. Dalam pelaksanaannya diperlukan perencanaan dan peralatan yang memadai dan yang tidak kalah penting adalah diperlukan kemampuan guru sebagai pendidik, agar metode yang digunakan benar-benar dapat mempengaruhi kehidupan peserta didik, adapun bentuk pelaksanaan yang dilakukan oleh guru yaitu: pertama memberikan penjelasan materi, media, dan implikasinya; kedua mengawasi seperti membagi kelompok, dan menyesuaikan peran; ketiga melatih seperti memberikan pelatihan, dan memberikan petunjuk kepada siswa; keempat memimpin dengan merespon tanggapan siswa, menyelesaikan kesukaran siswa, dan menyesuaikan dengan sebenarnya.
2.Efektivitas strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone dapat dikatakan cukup baik, karena sesuai dengan hasil penelitian yang dilakuakan bahwa pendidik dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan menggunakan strategi pembelajaran simulasi, yang mempengaruhi peningkatan motivasi belajar siswa. dengan menggunakan strategi pembelajaran simulasi menunjukkan bahwa guru PAI selalu membuat siswa merasa senang mengikuti pembelajaran, membuat siswa mengikuti pembelajaran tampa adanya paksaan, siswa selalu rajin mengikuti pembelajaran, siswa selalu semangat dalam belajar, siswa selalu memperhatikan penjelasan guru dan konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran, serta siswa aktif dan memiliki antusias yang cukup tinggi untuk mengikuti pembelajaran.
B.Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka dapat disarankan sebagai berikut:
1.Guru PAI senatiasa meningkatkan kompetensi yang dimilikinya agar memperoleh hasil yang lebih baik lagi, sehingga proses belajar mengajar dapat terlaksana secara efektif.
2.Penerapan strategi pembelajaran simulasi yang dilakukan oleh guru pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone harus dipertahankan agar motivasi belajar siswa semakin meningkat.
Untuk memperoleh data dari masalah tersebut di atas, penulis menggunakan metode pendekatan teologis normatif, paedagogis, sosiologi dan psikologis. Penelitian ini mengunakan penelitian lapangan (Field Research) dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi, kemudian dilakukan pengolahan data dengan metode deskriptif kualitatif yaitu suatu penelitian yang menghasilkan data secara deskriptif yang berupa fakta-fakta tertulis maupun lisan dari setiap perilaku orang yang dicermati.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian adalah Penerapan strategi pembelajaran simulasi telah diterapkan di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) dengan bentuk penerapan simulasi yang berbeda-beda, seperti simulasi perumpamaan, sosiodrama, dan latihan atau peraktek. Dalam pelaksanaannya diperlukan perencanaan dan peralatan yang memadai dan yang tidak kalah penting adalah diperlukan kemampuan guru sebagai pendidik, agar metode yang digunakan benar-benar dapat mempengaruhi kehidupan peserta didik, adapun bentuk pelaksanaan yang dilakukan oleh guru yaitu: pertama memberikan penjelasan materi, media, dan implikasinya; kedua mengawasi seperti membagi kelompok, dan menyesuaikan peran; ketiga melatih seperti memberikan pelatihan, dan memberikan petunjuk kepada siswa; keempat memimpin dengan merespon tanggapan siswa, menyelesaikan kesukaran siswa, dan menyesuaikan dengan sebenarnya. Efektivitas strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone dapat dikatakan cukup baik untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan menggunakan strategi pembelajaran simulasi, menunjukkan bahwa guru PAI selalu membuat siswa merasa senang mengikuti pembelajaran, membuat siswa mengikuti pembelajaran tampa adanya paksaan, siswa selalu rajin mengikuti pembelajaran, siswa selalu semangat dalam belajar, siswa selalu memperhatikan penjelasan guru dan konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran, serta siswa aktif dan memiliki antusias yang cukup tinggi untuk mengikuti pembelajaran.
Saran dari penulis agar guru PAI senatiasa meningkatkan kompetensi yang dimilikinya agar memperoleh hasil yang lebih baik lagi, sehingga proses belajar mengajar dapat terlaksana secara efektif dan mempertahankan strategi simulasi yang dilakukan agar motivasi belajar siswa semakin meningkat.
A.Simpulan
Setelah diuraikan pada bab-bab sebelumnya tentang efektivitas penerapan strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:
1.Penerapan strategi pembelajaran simulasi telah diterapkan di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) dengan bentuk penerapan simulasi yang berbeda-beda, seperti simulasi perumpamaan, sosiodrama, dan latihan atau peraktek. Metode ini memiliki karakteristik tersendiri dan dapat digunakan untuk bidang-bidang studi tertentu. Dalam pelaksanaannya diperlukan perencanaan dan peralatan yang memadai dan yang tidak kalah penting adalah diperlukan kemampuan guru sebagai pendidik, agar metode yang digunakan benar-benar dapat mempengaruhi kehidupan peserta didik, adapun bentuk pelaksanaan yang dilakukan oleh guru yaitu: pertama memberikan penjelasan materi, media, dan implikasinya; kedua mengawasi seperti membagi kelompok, dan menyesuaikan peran; ketiga melatih seperti memberikan pelatihan, dan memberikan petunjuk kepada siswa; keempat memimpin dengan merespon tanggapan siswa, menyelesaikan kesukaran siswa, dan menyesuaikan dengan sebenarnya.
2.Efektivitas strategi pembelajaran simulasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone dapat dikatakan cukup baik, karena sesuai dengan hasil penelitian yang dilakuakan bahwa pendidik dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan menggunakan strategi pembelajaran simulasi, yang mempengaruhi peningkatan motivasi belajar siswa. dengan menggunakan strategi pembelajaran simulasi menunjukkan bahwa guru PAI selalu membuat siswa merasa senang mengikuti pembelajaran, membuat siswa mengikuti pembelajaran tampa adanya paksaan, siswa selalu rajin mengikuti pembelajaran, siswa selalu semangat dalam belajar, siswa selalu memperhatikan penjelasan guru dan konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran, serta siswa aktif dan memiliki antusias yang cukup tinggi untuk mengikuti pembelajaran.
B.Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka dapat disarankan sebagai berikut:
1.Guru PAI senatiasa meningkatkan kompetensi yang dimilikinya agar memperoleh hasil yang lebih baik lagi, sehingga proses belajar mengajar dapat terlaksana secara efektif.
2.Penerapan strategi pembelajaran simulasi yang dilakukan oleh guru pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) di MI Nurul Yakin Lompo Kec. Awangpone harus dipertahankan agar motivasi belajar siswa semakin meningkat.
Ketersediaan
| SS20160221 | 221/2016 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
221/2016
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2016
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
